Baca Juga: Kasus Penganiayaan Pemain Timnas Indonesia dan Bhayangkara FC Jadi Sorotan Media Vietnam
"Liridon adalah anak didik Tan Cheng Hoe sejak lama dan pastinya komunikasi antara keduanya tidak perlu dipertanyakan lagi.
"Kami yakin hal tersebut memperlancar strategi yang akan disusun timnas Malaysia,"
"Liridon cerdas dalam memanfaatkan peluang dan mencetak gol. Itu yang membuatnya menonjol bersama Kedah FA," ujar Faizal menambahkan.
Tak ingin berhenti sampai di situ, FAM rupanya sudah mengarahkan radar kepada dua pemain asing lain untuk dijadikan "korban" naturalisasi berikutnya.
Kedua pemain yang dimaksud adalah Harry Edge serta Marcel Kalonda.
Harry Edge merupakan pemain kelahiran Selandia Baru, sedangkan Kalonda merupakan pemain asal Republik Kongo.
Baca Juga: Rekan Bisnis Ganja Mike Tyson Tertarik Sponsori Tim Rival Sekota Liverpool
Pengurus FAM, Datuk Wira Yusoff Mahadi, mengaku telah melakukan langkah nyata demi mendapatkan jasa Edge dan Kalonda.
"Setelah kami memastikan bahwa keduanya memiliki darah keturunan Malaysia, kami dapat memulai proses menjadikan mereka pemain warisan," Yusoff, dikutip dari Stadium Astro.
"Namun, setelah kami mengidentifikasi dokumen yang relevan, kami akan mengevaluasinya melalui komite teknis kami."
Baca Juga: Luis Milla Jadi Sorotan Media Vietnam usai Bicara Soal Kualitas Pemain Timnas Indonesia
Bak gayung bersambut, kedua pemain yang bersangkutan rupanya telah dihubungi oleh FAM dan bersedia menyediakan dokumen yang diperlukan.
"(Setelah kami menghubungi) mereka menjawab bahwa mereka akan memberikan semua yang mereka butuhkan," ujar Yusoff lagi.
"Saat ini, kami sedang menunggu mereka mengembalikan dokumen sehingga kami dapat melihat apakah itu dapat diterima," katanya mengakhiri.
Source | : | Harian Metro,Stadium Astro |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |