SportFEAT.COM - Petarung UFC asal Kamerun, Francis Ngannou, mengaku tak ingin berpikir mengenai duel sabuk juara kelas berat UFC.
Francis Ngannou merupakan petarung UFC dengan pukulan mematikan saat ini.
Bagaimana tidak? Petarung asal Kamerun itu berhasil merobohkan lawannya dalam empat duel beruntun di ronde pertama.
Korban teranyar dari pukulan Ngannou adalah petarung asal Suriname Jairzinho Rozenstruik.
Ngannou berhasil menumbangkan Rozenstruik di ronde pertama lewat TKO pada ajang UFC 249 yang digelar Minggu (10/5/2020).
Baca Juga: Rekan Senegara Khabib Nurmagomedov Malah Prediksi Conor McGregor Bakal Menang Andai Berduel Lagi
Tak tanggung-tanggung, petarung berusia 33 tahun itu berhasil membuat tak berdaya lawannya hanya dalam waktu 20 detik saja.
Meski mempunyai modal mentereng di empat pertandingan terakhir, Ngannou ternyata tak bisa begitu saja merencanakan duel perebutan juara kelas berat UFC.
Sebab, pemegang sabuk juara saat ini yakni Stipe Miocic belum siap bertarung.
Selain itu, Miocic juga telah mempunyai rencana akan bertarung pada Agustus untuk menghadapi Daniel Cormier.
Baca Juga: Tak Terima Diejek Conor McGregor, Khabib Nurmagomedov Lakukan Hal Ini
Andai pun kesempatan memperebutkan sabuk juara jadi dilangsungkan, Ngannou dipastikan harus bersabar lebih lama.
Oleh karena itu, petarung asal Kamerun itu tak ingin terlalu berpikir keras ke arah sana.
"Saya tidak ingin memikirkannya karena itu membuat saya frustasi dan marah," ujar Ngannou dilansir BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Saya tidak suka situasi ini," katanya menambahkan.
Meski begitu, Ngannou masih menyimpan hasrat untuk menjadi penantang utama perebutan sabuk juara kelas berat.
"Mungkin 11 bulan lagi potensial untuk rebutan gelar. Itu adalah sesuatu yang saya bahkan ingin memikirkannya," tuturnya.
Baca Juga: Presiden UFC Kerja Keras Wujudkan Duel Khabib Nurmagomedov Vs Justin Gaethje di Pulau 'Impian'
View this post on Instagram
Source | : | MMA Fighting |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |