Balotelli sendiri mengaku dirinya hampir menjadi gila kaibat terlalu lama sendiri dalam masa karantina.

"Saya menjadi gila beberapa minggu terakhir karena benar-benar sendirian saat menjalani isolasi mandiri," uajr Balotelli dilansir SportFEAT.COM dari Football Italia.

Ternyata ada alasan mengapa Balotelli tak bisa melakukan karantina bersama keluarganya.

Baca Juga: Lupakan Permusuhan Sengit, Conor McGregor Haturkan Doa untuk Ayah Khabib Nurmagomedov yang Sedang Koma

Penyebabnya adalah keberadaan keluarganya yang saling berpencar di tempat yang berbeda-beda.

"Anak perempuan saya saat ini berada di daerah Naples sedangkan yang laki-laki berada di Zurich,"

"Ibu saya sudah cukup berumur dan harus mendapat perawatan yang cukup di kediamannya,"

"Sedangkan saudara-saudara saya kini menjalani isolasi bersama dengan anak-anak mereka," ujar Balotelli.

Baca Juga: Paul Scholes Ungkap Pemain Ini sebagai Lawan Terberatnya Selama Berkostum Manchester United

Meski menjalani karantina seorang diri, Mario Baltoelli tetap berusaha utuk menjaga kondisi tubuhnya dengan latihan mandiri.

Mantan pemain Manchester City itu mengaku dirinya akan berlatih di taman di dekat rumahnya meski tidak diizinkan oelh pemerintah setempat.

"Meskipun tidak diizinkan saya tetap pergi ke taman di dekat tempat tinggal saya untuk melakukan latihan lari," ujar Balotelli.
(*)