Gian saat itu berusia 18 tahun sedangkan sang adik Beckham Putra masih berusia 17 tahun kala itu.
Akibat keduanya masih berusia dibawah 21 tahun makan Persib wajib memainkan keduanya minimal 45 menit sesuai aturan PSSI.
PSSI kala itu memanng ingin memberikan jam terbang lebih untuk pemain-pemain muda di Indonesia agar siap bersaing di luar sana.
Baca Juga: Liverpool Bisa Pesta Pora Angkat Trofi Liga Inggris, Asalkan...
Alhasil akibat kebijakan PSSI tersebut Michael Essien yang sejatinya sudah disiapkan posisi nomor 10 mau tak mau harus menunggu hingga babak kedua.
Berstatus sebagai pemain bintang ternyata tak membuat Essien geram dijadikan pemain pelapis di Persib Bandung.
Bahkan dirinya mendukung Gian Zola dan Beckham Putra untuk mendapatkan jam bermain yang lebih banyak.
Baca Juga: Dana White Ungkap Satu-satunya Petarung yang Mundur dari UFC 249 Akibat Takut Virus Corona
"Mereka PSSI menerapkan peraturan yang mengharuskan pemain di bawah usia 21 tahun untuk bermain setidaknya 45 menit,"
"Padahal pelatih sendiri sudah menyiapkan saya untuk mengisi posisi saya sebagai pemain nomor sepuluh," ujar Essien dilansir SportFEAT.COM dari instagram live Carol Tshabalala jurnalis terkenal di Afrika Selatan.
Baca Juga: Kepada Media Kroasia, Pelatih PSM Makassar Beberkan 3 Kekurangan Sepak Bola Indonesia
Essien juga tak lupa melayangkan pujuan kepada kedua pemain muda Persib Bandung tersebut.
"Namanya Zola dan adiknya Beckham, saya harus membiarkan keduanya bermain sebagai starter, dan itu tidak masalah buat saya,"
"Tentu bukan hal yang mudah membandungkan dengan diri saya, mereka pemain yang bagus," ujar Essien dalam wawancaranya.
Baik Gian Zola maupun Beckham Putra sendiri saat ini telah menjelma sebagai pemain hebat yang menjadi langganan starting Persib Bandung dan Timnas Indonesia.
(*)
Source | : | Instagram / Carol Tsha balala |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |