SportFEAT.COM - Anthony Sinisuka Ginting rupanya juga mendambakan persaingan lebih sengit dengan lawan bebuyutannya asal Jepang, Kento Momota.

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dikenal memiliki persaingan alot dengan Kento Momota.

Kento Momota sendiri merupakan tunggal putra nomor satu dunia.

Riwayat pertemuan Anthony Sinisuka Ginting dengan Kento Momota sudah cukup banyak.

Baca Juga: Batin Sering Tertekan, Kevin Sanjaya Tetap Tunjukkan Sisi Profesional

Dari data yang didapat SportFEAT.com, kedua pemain tercatat sudah 15 kali berjumpa!

Dari total 15 pertemuan yang terjadi, hasilnya memang masih jomplang.

Anthony tercatat baru menang empat kali atas Momota.

Kendati sering menelan kekalahan, pemain asal Cimahi tersebut sama sekali tak minder.

Malah, Anthony justru menginginkan persaingan lebih sangat andai kembali berhadapan dengan Momota lagi.

"Dari segi cara bermain, dia bisa mengubah pola permainannya. Semoga, setelah ini saya dan dia bisa bersaing lebih seru pada tahun-tahun mendatang," ucap Anthony Ginting, dilansir SportFEAT.com dari BolaSport yang mengutip Badminton Unlimited.

Baca Juga: Hendrawan Khawatir Banyak Pemain Cedera Gegara Jadwal Turnamen Super Padat dari BWF

Meski memiliki rekor pertemuan yang kalah telak, memang pertemuan-pertemuan Anthony dan Momota tidak bisa dianggap biasa saja.

Sebab keduanya sering menampilkan permainan kelas tinggi. Terlepas dari hasilnya, baik Anthony dan Momota menampilkan permainan seru dan tak jarang laga mereka harus berjalan hingga rubber game.

Anthony menuturkan bahwa ia menyadarei bahwa Momota punya kelebihan yang tak banyak dimiliki pemain tunggal putra lain.

Baca Juga: Bukan karena Virus Corona, Tunggal Putra Nomor Satu Malaysia Ini Takutkan Hal Lain Setelah Lihat Jadwal Terbaru BWF

Kelebihan tersebut terlihat dari cara Momota yang dianggapnya cerdas melihat kondisi fisik lawan dan memanfaatkan celah lawan.

"Kelebihan Momota adalah dia pemain yang pintar dan cerdik membaca kondisi lawan. DIa bisa lihat lawannya sudah lelah atau belum," ucap Anthony.

"Pada pertemuan-pertemuan terakhir kami, memang Momota lebih banyak menang. Meski sebenarnya di lapangan kekuatan kami imbang," tukasnya.

Dalam beberapa pertemuan Anthony, ia memang kerap kehabisan bensi ketika laga sudah berjalan hingga tiga gim.

Baca Juga: Momen Lucu yang Paling Diingat Praveen Jordan dari Sisi Lain Tontowi Ahmad

Salah satunya ketika Anthony nyaris menang pada Singapore Open 2019, China Open serta BWF World Tour Finals 2019.

Semua final turnamen tersebut di atas, dilakoni Anthony dengan laga tiga gim, dengan kemenangan di gim pertama jadi milik Anthony lebih dulu.

(*)