SportFEAT.COM- Pemain senior Persija Jakarta, Ismed Sofyan ternyata pernah menggunakan nomor punggung 4 sebelum berganti menjadi 14.
Ismed Sofyan yang merupakan salah satu pemain senior di kubu Persija Jakarta ini sangat identik dengan nomor punggung 14.
Bahkan nomor 14 dengan seorang Ismed Sofyan sudah bagaikan dua hal yang tak dapat dipisahkan.
Baca Juga: Satu Pemain Persib Bandung Dikabarkan Jadi Incaran Klub Ternama Thailand
Namun ternyata tak banyak yang mengetahui bahwa sebelum menggunakan nomor punggung ikoniknya tersebut, Ismed Sofyan pernah menggunakan nomor lain.
Dilansir SportFEAT.COM dari Persija.id, Ismed Sofyan sejak awal kedatangannya pernah menggunakan nomor punggung empat.
Bukan tanpa alasan, sebab saat pertama kali datang ke Persija nomor punggung 14 sudah digunakan oleh pemain lain yaitu Djet Donald.
Setelah Djet Donald memutuskan hengkang barulah pemain asal Aceh ini mulai menggunakan nomor punggung 14.
Ismed Sofyan sendiri diketahui menggunakan nomor empat hanya dalam kurun waktu 2003 sampai dengan 2004 saja.
Meski sudah lama menggunakan nomor punggung 14, Ismed mengaku bahwa dirinya tak ada maksud apapun terhadap nomor punggung yang ia gunaan.
Dirinya mengaku penggunakan nomor punggung 14 datang begitu saja.
"Tak ada alasan khusus (terhadap nomor 14) apalagi sampai dianggap nomor keramat atau kesukaan," ujar Ismed Sofyan dilansir SportFEAT.COM dari Persija.id.
Baca Juga: Bek Persija Jakarta Ini Punya Alasan Khusus Idolai Klub Barcelona
Ismed juga menceritakan bahwa dirinya juga sering menggunakan nomor selain 14 selama berkarier sebagai pesepak bola.
"Saya juga beberapa kali menggunakan nomor lain selain 14 terlebih di timnas Indonesia,"
"Saya sempat menggunakan nomor empat, tiga, dua, bahkan 10," tutup Ismed.
Ismed sendiri di masa-masa menjelang akhir kariernya lebih banyak memperdalam ilmu kepelatihan guna sebagai bekalnya ketika pensiun kelak.
Baca Juga: Punya Gaya Unik Saat Membalap, Marc Marquez Justru Mengaku Terpaksa
View this post on Instagram
(*)
Source | : | persija.id |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |