SportFEAT.COM - Jorge Lorenzo memang telah pensiun, tapi ia selalu menekankan bahwa comeback ke MotoGP masih menjadi pertimbangannya, terutama bersama Yamaha atau Ducati.
Bursa transfer pembalap MotoGP masih belum usai. Tim Ducati masih jadi tim pabrikan yang belum menentukan siapa saja amunisi pembalap mereka dengan pasti pada MotoGP 2021.
Meski sudah pensiun, Jorge Lorenzo pun terus dikaitkan dengan Ducati dalam beberapa waktu terakhir.
Apalagi, proses negosiasi Ducati dengan Andrea Dovizioso masih dikabarkan belum menemui kata sepakat.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Diyakini Masih Mampu Bersaing di MotoGP Sampai Tiga Tahun Ke Depan
Dikaitkannya nama Lorenzo dengan Ducati memang tak lepas dari komentar bos Yamaha, Lin Jarvis baru-baru ini.
Lorenzo yang kini berprofesi sebagai test rider Yamaha sempat punya peluang di tim pabrikan Jepang itu. Namun seiring berjalannya waktu, slot pembalap Yamaha kini sudah penuh untuk musim depan.
Jarvis pun berujar bahwa jika Lorenzo ingin kembali membalap, maka rider berjuluk X-Fuera itu dipersilakan 'mendekati' Ducati.
Kendati demikian, di luar hal itu, dari kubu Lorenzo sendiri faktanya juga masih membuka peluang untuk comeback.
Sejak memutuskan pensiun pada akhir 2019 lalu, lima kali juara dunia itu mengakui masih ada hasrat untuk kembali membalap, terutama jika ia dapat tawaran.
"Jika itu terjadi, saya akan mencobanya, tentu saja," kata Jorge Lorenzo kala itu, dikutip SportFEAT.com dari Motosan Spanyol.
Baca Juga: Tahan Cedera 5 Tahun, Eks Tunggal Putra Terbaik Denmark Akhirnya Putuskan Tanggal Pensiun Tahun Ini
"Sudah pasti bahwa saya akan mengambil kesempatan itu jika dapat tawaran, saya akan coba memenangkan balapan lagi," imbuhnya.
Sementara itu spekulasi tentang kemungkinan Lorenzo comeback juga makin diperkuat dengan komentar manajer Danilo Petrucci, Alberto Vergani.
Vergani malah menuturkan bahwa Lorenzo sebenarnya tidak benar-benar pensiun.
Baca Juga: Pernah Gagal Gaet Marc Marquez, Ducati: Repsol Honda Mengikatnya dengan Gaji Fantastis
"Kembalinya Lorenzo ke Ducati mungkin terjadi. Ducati harus berhasil memperbarui kontrak dengan Dovizioso, tapi kalau tidak berhasil maka mungkin saja mereka kembali merekrut Jorge," ujar Vergani.
"Saya yakin Lorenzo tidak benar-benar pensiun tahun lalu di Valencia. Dia tidak bisa meninggalkan panggung MotoGP dengan cara seperti itu," tandasnya.
Musim 2019 lalu memang jadi musim terberat bagi Lorenzo. Di tahun debutnya bersama Repsol Honda, ia cukup kesulitan memahami karakteristik motor RC213V.
Cedera dari beberapa insiden crash di seri balapan MotoGP 2019 ikut menambah performa buruk Lorenzo hingga akhirnya memutuskan pensiun.
(*)
Source | : | motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |