SportFEAT.COM - Petarung UFC kelas welter, Jorge Masvidal mengaku rela turun kelas ke 155lb (kelas ringan) demi bisa hadapi andalan UFC di kelas tersebut yaitu Khabib Nurmagomedov.
Kehebatan Khabib Nurmagomedov di ajang UFC memang tak bisa dipungkiri.
Sejauh ini, Khabib Nurmagomedov menjadi megabintang UFC di kelas ringan lantaran penampilannya yang konsisten terus mememnangi pertandingan.
Baca Juga: Steven Gerrard Lewat, Inilah Kapten Pertama yang Bawa Liverpool Juara Kasta Tertinggi Liga Inggris
Tercatat, petarung kelas ringan asal Rusia itu masih tak terkalahkan dalam melakoni 28 pertarungannya.
Melihat kedigdayaan Khabib Nurmagomedov, megabintang kelas welter, Jorge Masvidal, tertarik untuk menghadapinya.
Bahkan, pemenang Fighter of the Year 2019 itu sampai rela harus turun kelas ke kelas ringan agar mampu berhadapan dengan The Eagle.
Namun, Masvidal menggarisbawahi bahwa ia mau turun ke kelas itu apabila dibayar dengan nilai yang setimpal.
"Jika mereka (UFC) membayar saya dengan nilai saya? Untuk turun di 115 lb (Kelas ringan)? Ya seratus persen oke," kata Jorge Masvidal, dikutip SportFEAT.com dari Russian Today.
"Saya suka dengan apa yang dilakukan Khabib. Aku suka cara bertarungnya di arena. ia adalah salah satu petarung kelas ringan terbaik saat ini," ucapnya.
Baca Juga: Danilo Petrucci Resmi Pindah ke KTM pada MotoGP 2021, tapi Bukan di Tim Pabrikan
Khabib Nurmagomedov sendiri masih driencanakan bakal melakoni satu pertandingan akbar tahun ini.
Jika tak ada aral melintang, Nurmagomedov dijadwalkan akan berjumpa dengan bintang Justin Gaethje untuk mempertahabnkan sabuk gelar juara miliknya.
Sementara itu, tekad Jorge Masvidal menantang Khabib Nurmagomedov tidak lepas dari rasa penasarannya.
Baca Juga: Tersinggung, Conor McGregor Lempar Tuduhan Liar Soal Kesehatan Ayah Khabib Nurmagomedov
Masvidal juga bisa saja lebih dijagokan ketimbang Nurmagomedov.
Salah satu prestasi apik Masvidal adalah pernah membuat KO lawannya hanya dalam lima detik.
Hal itu terjadi pada UFC 239 ketika Masvidal berhasil menaklukkan Ben Askren hanya dengan satu kali tendangan lututnya.
(*)
Source | : | Russian Today |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |