SportFEAT.COM - Cal Crutchlow merasa sadar diri bahwa ia hanya memiliki peluang kecil untuk dipertahankan LCR Honda pada MotoGP 2021.
Jajaran pembalap Honda untuk MotoGP 2021 masih belum pasti. Hanya satu nama yakni Marc Marquez yang telah dikontrak empat musim oleh Repsol Honda.
Adapun posisi pembalap lain termasuk di tim satelit LCR Honda, masih abu-abu.
Kendati masih belum jelas memandang masa depannya, salah satu rider LCR, Cal Crutchlow sudah siap angkat kaki dari tim tersebut.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Isyaratkan Comeback dengan Ducati pada MotoGP 2021
Cal Crutchlow merasa sadar diri bahwa di antara pembalap lain, ia hanya memiliki peluag kecil untuk dipertahankan LCR.
Seperti diketahui, Repsol Honda berniat mendatangkan Pol Espargaro pada musim depan dengan 'menumbalkan' Alex Marquez turun ke LCR.
Andai Alex Marquez benar ke LCR, maka tinggal Crutchlow atau Takaaki Nakagami yang bakal didepak.
Melihat situasi dan kondisi, Crutchlow yang notabene berusia paling senior (30) di antara rider LCR lainnya, rupanya sudah punya firasat.
"Saya naik 19 podium bersama tim milik Lucio ini (LCR Honda -red), tapi tampaknya mereka memiliki hal lain untuk dipertimbangkan," ujar Cal Crutchlow, dilansir SportFEAT.com dari Corse di Moto.
Menilik usia Cal Crutchlow saat ini, memang besar kemungkinan LCR Honda akan lebih mempertahankan para pembalap yang lebih muda.
Baca Juga: Nyaris Membelot ke Tim Lain, Aleix Espargaro Beberkan Alasan Betah di Aprilia
"Jika negosiasi tidak berhasil dengan Taka, maka saya bisa tetap tinggal. Tapi saya pikir itu kemungkinannya kecil," kata Crutchlow.
Pembalap beralias The Honey Badger tersebut memperkuat LCR Honda selama lima musim.
Crutchlow naik podium sebanyak 19 kali, tiga diantaranya termasuk podium juara.
Kendati posisinya pada musim depan terancam tergusur, ia mengaku tak sedih sama sekali.
Opsi ke tim lain seperti Aprilia pun diisyaratkannya sudah berada di depan mata.
Baca Juga: Carolina Marin Siap Menghibahkan Seluruh Medali yang Dimiliki pada TIm Medis COVID-19
"Sejujurnya saya tidak sedih dengan hal itu. Saya ingin apa yang saya lakukan adalah sesuatu yang menyenangkan," jelas Crutchlow.
"Sebab ini semua bukan cuma persoalan uang. Dan saya rasa mengembangkan RS-GP (motor Aprilia) bersama Aleix (Espargaro) bisa sangat menyenangkan," tukas rider asal Inggris itu.
Di sisi lain, Crutchlow yang pernah berkarier di Superbike itu mengaku sudah ingin gantung helm.
Tetapi bujukan dari bos Dorna Sports, Carmelo Ezpelata agaknya masih membuat ia bertahan di MotoGP.
"Saya ingin pensiun, tapi Dorna masih belum mau melepas saya. Saya juga beruntung memiliki hubungan yang baik dengan Carmelo Ezpelata," tandasnya.
(*)
Source | : | Corse di Moto |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |