SportFEAT.COM - Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi membocorkan bahwa pernikahan sang putra bisa saja molor jika The Doctor masih ingin terus membalap.

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi dikabarkan masih belum mau menutu[ kariernya di MotoGP dalam waktu dekat.

Meski musim ini adalah musim terakhirnya bersama tim pabrikan, Valentino Rossi kuat diduga masih akan membalap pada tahun depan.

Opsi meneken kontrak dengan tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha pun terus mencuat.

Baca Juga: Media Asing Soroti RIvalitas Anthony Ginting dengan Kento Momota

Banya rumor yang beredar tentang durasi kontrak The Doctor bersama Petronas Yamaha.

Semangat dan tekad besar Rossi yang sudah berusia 41 tahun untuk bertahan di tengah kompetitifnya persaingan MotoGP di era sekarang memang patut diacungi jempol.

Namun begitu, ada satu risiko yang tampaknya harus ditanggung Rossi andai ia benar akan memperpanjang kariernya di MotoGP.

Salah satunya adalah mundurnya rencana pernikahan Valentino Rossi.

Saat ini, juara dunia sembilan kali itu tengah menjalin asmara dengan wanita cantik jelita bernama Francesca Sofia Novello.

Kapan Valentino Rossi akan menikah memang menjadi salah satu topik yang terus jadi sorotan.

Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi pun menuturkan bahwa salah satu risiko yang harus ditanggung putranya jika ingin terus membalap adalah menunda pernikahannya dengan Francesca Sofia.

Baca Juga: Bos Pramac Bocorkan Ada Sesuatu yang Tak Beres dalam Negosiasi Ducati dan Andrea Dovizioso

"Mungkin Vale (Valentino Rossi -red) belum memikirkannya (rencana menikah). Tapi yang jelas itu bisa terwujud lebih lama lagi," ucap Graziano Rossi, dilansir SportFEAT.com dari Corse di Moto.

Rossi memang kuat dikabarkan masih akan membalap di MotoGP paling tidak untuk satu tahun ke depan.

Musim depan dia dirumorkan bakal gabung dengan Petronas Yamaha.

Baca Juga: Dilabeli Anti-Marquez, Fabio Quartararo: Saya Telah Belajar Hadapi Tekanan

Grazioni Rossi sendiri tidak menampik bahwa lengsernya sang putra membuat kesan seolah ada sesuatu yang dikhianati. Pasalnya sebagian karier emas rider yang lekat dengan angka 46 itu dihabiskan di Yamaha.

Meski begitu, Graziano tetap optimistis jika Rossi begrabung dengan Petronas, hal-hal baik mungkin bisa saja terjadi.

"Ada sedikit kebanggan yang dikhianati. Tetapi di Petronas masih ada potensi yang bisa membuat Rossi memulihkan hasil gemilangnya yang sudah lama hilang," tandasnya.

Valentino Rossi terakhir kali menjadi kampiun pada MotoGP Belanda 2017 silam.

Setelahnya ia berpuasa gelar cukup lama dan harus puas 'hanya' naik podium runner-up dan urutan ketiga secara bergantian sebanyak lima kali pada 2018 dan dua kali pada 2019.

(*)