SportFEAT.COM - Dewan juri pada laga Alexander Volkanovski versus Max Holloway terancam dipecat usai beri keputusan janggal di UFC 251.
Salah satu pertandingan UFC 251 masih menyisakan polemik.
Laga tersebut adalah petarungan kelas bulu antara Alexander Volkanovski versus Max Holloway.
Kedua petarung tersebut tercatat tampil sama-sama sengit namun juri telah memutuskan untuk memberikan kemenangan pada Volkanovski.
Baca Juga: Peran Utama Pol Espargaro di Repsol Honda Adalah Mengalahkan Marc Marquez
Tiga juri yang bertugas adalah David Lethaby, Mark Collett dan Clemens Werner.
Dua dari tiga juri tersebut, yakni Collett dan Werner memberikan angka kemenangan tipis 48-47 untuk Volkanovski.
Sedangkan David Lethaby menjadi satu-satunya juri yang memberikan kemenangan pada Holloway juga dengan angka 48-47.
Namun demikian, keputusan dua juri yang memberikan kemenangan pada Volkanovski rupanya dianggap janggal.
Baik oleh para pengamat, penggemar, bahkan oleh Presiden UFC sendiri, Dana White.
Dana White menilai kemenangan seharusnya ada pada Holloway.
Holloway dan Volkanovski sama-sama tampil dominan, namun ada beberapa momen yang memperlihatkan Holloway cerdik menyerang Volkanovski hingga membuatnya berlutut.
"Saya yakin Holloway kecewa berat. Apakag ada orang di sini yang memberikan skor untuk Volkanovski? Ada yang bisa? Media tidak ada?" ucap White saat konferensi pers usai laga tersebut, dilansir SportFEAT.com dari Talksport.
Secara gamblang, White mengatakan bahwa penialain para dewan juri pada laga yang dihelat di Pulau Yas, Abu Dhabi, Minggu (12/7/2020) lalu cukup buruk.
Baca Juga: Alasan Kamaru Usman Lebih Senang Menang Dominan Tanpa Label TKO Atas Lawannya
Ia pun mengisyaratkan bisa saja memecat juri-juri yang memberikan penilaian janggal tersebut.
"Kita tidak bisa menyerahkannya pada orang-orang seperti ini. Kita akui punya beberapa juri yang memberikan penilaian buruk," kata White.
Dana White doesn't mince his words...????????
The UFC president has ripped into the judges who gave Alex Volkanovski a controversial split-decision win over Max Holloway to retain the featherweight title. pic.twitter.com/RJO2vZO62P
— ESPN Australia & NZ (@ESPNAusNZ) July 13, 2020
"Saya belum tahu tentang itu (memecat), kami harus cari tahun dulu, Tapi sepertinya kami harus memperketat referensi dan juri kami di sini di Fight Island (Pulau Yas)," tandasnya.
Meski memunculkan keputusan kontroversial, Volkanovski saat ini tetap terpilih sebagai pemenang laga.
Kemenangannya atas Max Holloway ini jadi kemenangan kedua dalam pertemuan mereka sekaligus membuatnya berhasil mempertahankan sabuk gelar juara kelas bulu.
(*)
Baca Juga: Presiden UFC: Khabib Nurmagomedov Butuh Waktu, Kami Tak Akan Mengganggunya
Source | : | TalkSPORT |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |