SportFEAT.COM- Pembalap Ducati Danilo Petrucci mengaku kesulitan kontrol motor akibat ban yang digunakan timnya saat ini.
Setelah melakoni beberapa sesi latihan bebas, beberapa pembalap masih ada yang mengeluhkan masalah yang terjadi pada motornya.
Hal yang sama juga dialami oleh pembalap tim Ducati Danilo Petrucci, dirinya mengaku memiliki masalah pada ban motornya.
Menurut Petrucci akibat ban yang terpasang pada motornya saat ini, dirinya jadi kesulitan untuk mengendalikan motornya dalam latihan bebas.
Baca Juga: Lupakan Masalah Kontrak Sejenak, Andrea Dovizioso Temui Kendala Soal Ban Belakang Ducati
Imbasnya Petrucci jadi kesulitan untuk menerapkan gaya balapan yang sudah biasa ia lakukan selama ini.
"Masalahnya adalah bahwa untuk gaya mengendarai saya dan juga Ducati adalah sedikit masuk ke tikungan untuk melakukan belokan, ujar Petrucci dilansir SportFEAT.COM.
"Namun dengan ban yang terpasang saat ini, sangat sulit untuk melakukan hal itu (gaya balap)," tambah Petrucci.
Petrucci juga mengatakan bahwa ban yag digunakan di motornya saat ini memiliki traksi (gaya gesek).
"Sangat gila! Ban ini memiliki traksi yang besar di bagian tengahnya jika dilihat dari profil ban,"
Baca Juga: Sambut Pol Espargaro, Marc Marquez Tegaskan Jadi Pembalap Repsol Honda Cuma Ada 2 Pilihan
"Saat sepeda sedang melaju lurus rasanya seperti baik-baik saja, tapi ketika kami mengerem dengan keras, saya tak bisa meluncur," ujar Petrucci.
Rider beralias The Petrix itu sendiri mengaku timnya sudah berusaha memecahkan masalah yang terjadi ini, namun hasilnya selalu tak sempurna.
"Kami sudah mengetahui hal ini dan kami pikir kami telah memecahkan masalah ini, namun pada kenyataannya itu tidak terpecahkan," ujar Petrucci.
Baca Juga: Maverick Vinales Targetkan Hal Penting di MotoGP Spanyol 2020
Petrucci sendiri harus memperbaiki catatannya dalam latihan bebas ketiga dan keempat yang dilakukan pada hari Jumat ini.
Hal ini demi posisi yang bagus dalam garis start GP Spanyol pada Minggu besok (19/7/2020).
(*)
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |