SportFEAT.COM - Pemain bulu tangkis legendaris dunia, Lin Dan, mengaku sering perang mental dengan Lee Chong Wei ketika keduanya berhadapan di suatu turnamen.
Meski sudah memutuskan pensiun, Lin Dan masih terus mengenang beberapa momen paling berkesan dalam karier bulu tangkisnya.
Salah satunya adalah mengenang rivalitasnya dengan mantan tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei.
Lin Dan dan Lee Chong Wei memang menjadi bagian sejarah tersendiri dalam era bulu tangkis modern.
Kedua pemain seringkali tampil berhadapan di ajang-ajang besar.
Beberapa diantaranya adalah final Olimpiade, Kejuaraan Dunia hingga turnamen-turnamen Super Series lainnya.
Menjadi rival sengit bagi Lee Chong Wei sudah dirasakan Lin Dan sejak memasuki usia akhir junior.
Lin Dan mengakui bahwa ia dan Lee Chong Wei sering adu mental dan saling menatap tajam setelah mereka berhadapan di suatu pertandingan.
"Ketika kami sama-sama baru mentas di kompetisi internasional, mungkin usia 17 atau 18, persaingan kami saat itu sangat kuat sekali," kenang Lin Dan, dilansir SportFEAT.com dari The Star.
"Setelah pertandingan, kami pasti akan saling menatap tajam satu sama lain," lanjut Lin Dan.
Baca Juga: Flandy Limpele Akhirnya Bongkar Alasan Terima Tawaran BAM Jadi Pelatih Ganda Putra Malaysia
Aroma kuat persaingan sengit Lin Dan dengan Lee Chong Wei memang terlihat dari rekor pertemuan mereka.
Sampai sama-sama memutuskan pensiun, Lin Dan dan Lee Chong Wei sudah 40 kali berhadapan, di mana Lin Dan unggul 28 kemenangan.
Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia,, Lin Dan dan Lee Chong Wei mampui bersikap lebih dewasa.
Meski masih menyuguhkan persaingan kelas dunia, namun sudah tidak lagi seemosional tatkala masih remaja.
Baca Juga: Saingi Tunggal Putri China, Carolina Marin Pertegas Bidik Medali Emas Olimpiade Tokyo 2020
"Setelah bersaing bertahun-tahun, kami mulai menurunkan ego, kami berkeluarga punya anak, kami mulai melihat segala sesuatunya dengan lebih dewasa," kata Lin Dan.
"Tentu saja sewaktu bertanding kami masih bersikeras untuk saling mengalahkan, tapu setelah itu, siapaun yang menang, kami masih tetap saling berkabar via WeChat," tukasnya.
(*)
Source | : | the star |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |