SportFEAT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, membeberkan strategi untuk mengalahkan Marc Marquez pada MotoGP Spanyol 2020.
Sebelumnya pada ajang Kualifikasi MotoGP Spanyol 2020, Fabio Quartararo sukses menjadi yang tercepat.
Pembalap tim Petronas Yamaha SRT itu mencatatkan waktu 1 menit 36,705 detik.
Sementara itu, juara dunia Marc Marquez hanya berada di tempat ketiga dengan catatan waktu 1 menit 36, 862 detik.
Baca Juga: MotoGP Spanyol 2020 - Bukan Andrea Dovizioso, Inilah Pembalap yang Bakal Absen di Seri Pembuka
Adapun posisi kedua ditempati calon rekan Quartararo untuk MotoGP 2021, Maverick Vinales dengan catatan 1 menit 36, 844 detik.
Dengan hasil ini, Fabio Quartararo berhak memulai balapan di grid terdepan.
Meski demikian, pembalap berjulukan El Diablo tersebut tetap mewaspadai lawan-lawannya terutama sang juara bertahan Marc Marquez.
Quartararo bahkan telah menyiapkan strategi khusus untuk meredam kecepatan pembalap Repsol Honda itu.
"Kami telah menemukan sesuatu di akhir FP4. Besok saya akan mengujinya dalam pemanasan," kata Quartararo, dikutip SportFEAT.com dari motosan.es.
"Saya pikir kami akhirnya pergi ke arah yang benar. Sudah lama sejak saya mengendarai motor dan kami harus beradaptasi dan menemukan set-up terbaik.
"Akan sulit untuk mencegah Marc melarikan diri karena dia sangat cepat. Yang penting akan menjadi awal dan melihat bagaimana mengelola balapan. Di atas kertas itu sulit," imbuhnya.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2020 - Marc Marquez Dikeroyok Ducati dan Yamaha
Fabio Quartararo juga mengungkapkan faktor lain yang membuat peluang memenangi balapan lebih susah yakni tunggangannya.
"Bukannya lebih sulit, tetapi dengan M1 pada 2019 saya merasa lebih baik pada akhirnya karena kami memiliki seluruh musim," ucap Quartararo.
"Sekarang kita belum berlari selama lima bulan dan kita perlu waktu. Potensinya sangat bagus, tetapi saya masih tidak memiliki sensasi tahun lalu.
Untuk itu, pembalap berusia 21 tahun itu akan berusaha meminimalisir faktor tersebut dengan cara lain yakni teknik.
"Memang benar bahwa sepeda motor bukanlah yang terbaik di atas dan kekuatan, tetapi memiliki kekuatan lain: ternyata baik, itu bisa dihentikan," ujarnya lagi.
Baca Juga: Suhu Panas di Sirkuit Jerez Jadi Tantangan bagi Pembalap Ducati Satu Ini
"Mengelola ban dan bekerja dalam hal ini adalah kuncinya. Anda tidak dapat dibiarkan sendiri dengan poin positif dari sepeda motor," pungkasnya.
Balapan MotoGP Spanyol 2020 sendiri bakal dilangsungkan Minggu (19/7/2020) di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Source | : | motosan.es |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |