"Strategi kami adalah memulai dengan baik dan mencoba mengendalikan balapan dari awal," kata Puig, dikutip SportFEAT.com dari Speedwek.

"Ini bekerja sampai Marc memiliki slide dan keluar jalur pada tahap awal balapan."

Marquez bahkan sempat berhasil berada di tempat keempat saat balapan memasuki putaran ke-21.

Sialnya rider berusia 27 tahun itu harus mengalami kecelakaan parah dalam usaha perebutan tempat ketiga.

Baca Juga: Termasuk Fabio Quartararo, Valentino Rossi Beberkan 4 Pembalap yang Berpotensi Jadi Juara Dunia

"Ketika Marc keluar dari trek, dia butuh dua putaran untuk berkonsentrasi lagi," ujar Puig lagi.

"Tetapi kami dengan cepat menyadari bahwa dia akan mengejar para pengemudi di depannya. Jika balapan sudah 4 atau 5 lap lebih lama."

"Dia bisa saja menangkap Quartararo karena Marc lebih cepat satu detik per putaran," katanya menjelaskan.

Lebih lanjut, pria berpaspor Spanyol itu menilai Marquez merupakan pembalap yang membuktikan kualitas lewat aksi nyata.

Seperti saat balapan di Sirkuit Losail Qatar musim lalu, Puig mengatakan, Marquez mendapat sorotan karena tampil kurang memuaskan pada sesi uji bebas dan kualifikasi.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Seputar MotoGP Spanyol 2020, Nasib Apes Marc Marquez hingga Rentetan Rekor Fabio Quartararo