SportFEAT.COM- Gareth Bale ungkap kegagalan pindah ke China membuatnya putuskan tetap bertahan di Real Madrid.
Sejak kembalinya Zinedine Zidane ke Real Madrid, Gareth Bale diketahui kerap tersingkir dari skuad pilihan sang pelatih.
Banyak yang menduga Zidane tak senang dengan keberadaan Bale di timnya, namun dalam setiap kesempatan sang pelatih membantah tuduhan tersebut.
Jarang dimainkan Zidane rupanya tak membuat Gareth Bale menjadi tak betah di klub ibu kota Spanyol ini.
Baca Juga: Jadon Sancho Ikut Latihan Borussia Dortmund, Sinyal Manchester United Gagal Lagi?
Kabar terbaru mengatakan bahwa pemain internasional Wales ini memilih bertahan dengan Real Madrid dan rela makan gaji buta.
Usut punya usut rupanya Gareth Bale punya alasan khusus mengapa dirinya pilih untuk bertahan lebih lama di Real Madrid.
Bersumber dari teman dekat sang pemain, disebutkan alasan Bale bertahan di Real Madrid adalah karena dirinya masih ada dendam dengan pihak klub.
Diketahui musim sebelumnya Real Madrid mencegah kepindahan eks Tottenham Hotspur ini untuk bermain di Liga Super China bersama Jiansu Sunning.
"Dia belum memaafkan Real Madrid karena menghentikannya untuk pergi ke China," ujar rekan Bale dilansir SportFEAT.COM dari The Sun.
"Dia (Bale) adalah karakter yang sangat tangguh dan bertekad untuk dapat membela hak-haknya," tambah temannya.
Teman dekat Bale ini juga mengatakan bahwa Bale baru benar-benar akan pindah ke tim baru andai sudah merasa cocok dengan calon tim barunya tersebut.
Baca Juga: Ada yang Terkejut dengan Penunjukan Andre Pirlo Sebagai Pelatih Juventus
"Dia hanya akan pindah ke klub yang dia yakini cocok dengan dirinya," ujar sang teman dekat Bale.
"Dan dia hanya akan melakukannya jika Real Madrid menunjukan rasa hormat yang dia yakini telah ia dapatkan."
Total Gaji Bale sendiri saat ini bersama Real Madrid adalah mencapai 30 juta poundsterling atau sekitar 578 miliar rupiah selama satu tahun penuh.
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |