SportFEAT.COM- Eks Arsenal Thierry Henry muncul sebagai kandidat pelatih Barcelona selanjutnya untuk gantikan posisi Quique Setien.

Pelatih Quique Setien baru saja diberhentikan oleh manajemen Barcelona akibat raih hasil memalukan dalam babak perempatanfinal Liga Champions pada Sabtu (15/8/2020).

Pada laga perempatfinal tersebut Barcelona baru saja dihajar Bayern Muenchen dengan skor 2-8, ini menjadi kekalahan terbesar Barcelona di babak penyisihan Liga Champions.

Setelah berhentikan Setien dari kursi kepelatihan Barcelona, kini pihak manajemen dikabarkan sedang mencari pengganti baru.

 

Beberapa nama pelatih sudah dipersiapkan oleh petinggi klub untuk mengisi kursi kepala pelatih tim utama Barcelona.

Dilansir SportFEAT.COM dari Football Espana, manajemen Barcelona kini tengah memasukan nama Thierry Henry sebagai salah satu kandidat pelatih barunya.

Selain Henry, sebenarnya ada beberapa nama pelatih lain yang juga sedang dihubungi oleh manajemen Blaugrana ini.

Sebut saja eks Tottenham Horspur Mauricio Pochettino, kemudian Massimilano Allegri dan juga Ronald Koeman.

Baca Juga: Lionel Messi Bicara Tentang Peluang Main Satu Tim Bareng Cristiano Ronaldo

Karier Thierry Henry sendiri di dunia kepelatihan sejatinya tidak secemerlang ketika dirinya masih menjadi pemain sepak bola profesional.

Mengawali karier sebagai asisten pelatih Roberto Martinez di timnas Belgia, Henry kemudian mencoba peruntungan dengan melatih salah satu dim Prancis yaitu AS Monaco.

Baca Juga: Pertama dalam 15 Tahun Terakhir, Semifinal Liga Champions Tanpa Kehadiran Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

Bersama AS Monaco karier Henry dapat dikatakan sangat sulit sebab dalam 20 pertandingan yang dipimpinnya, klub yang identik dengan warna merah dan putih ini hanya mampu menang empat kali saja.

Alhasil Thierry Henry dipecat oleh manajemen AS Monaco pada bulan Januari tahun 2019 lalu.

Sebelum keempat nama diatas Barcelona sebenarnya sempat menawarkan posisi kepelatihan pada salah satu mantan pemain terbaiknya yaitu Xavi Hernandez.

Namun tawaran tersebut ditolak oleh Xavi Hernandez karena dirinya tidak tertarik untuk mengambil peran sebagai manajer baru untuk Lionel Messi dkk.
(*)