SportFEAT.com - Bos Ducati, Gigi Dall'Igna berkomentar tentang kemungkinan Jorge Lorenzo langsung menjadi salah satu kandidat pengganti Andrea Dovizioso pada MotoGP 2021.
Andrea Dovizioso dan Ducati sepakat untuk tidak akan memperpanjang kerja sama mereka di musim depan.
Kedua belah pihak sama-sama tak mau membicarakan alasan pasti penyebab keduanya berpisah setelah delapan tahun bekerja sama.
Setidaknya hingga musim MotoGP 2020 berakhir.
Baca Juga: Valentino Rossi Kaget Andrea Dovizioso Tak Perpanjang Kontrak dengan Ducati
Tujuannya tak lain karena baik Andrea Dovizioso maupun Ducati sama-sama ingin fokus mengejar target mereka tahun ini.
"Hal-hal yang telah terjadi hanya diketahui kami dan Andrea," jelas General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, dilansir SportFEAT.com dari Corse di Moto.
"Pada faktanya, kami memang tak bisa menemukan solusi untuk kami berdua," imbuh dia.
Saat ini Ducati baru meresmikan satu nama yakni Jack Miller yang sudah dipastikan mengisi slot pembalap mereka pada musim depan.
Di saat yang bersamaan, beberapa nama pembalap lain mulai muncul dikaitkan dengan Ducati untuk menjadi rekan setim Miller.
Jika dirangkumkan, ada tiga nama pembalap yang kini dikabarkan bisa jadi pengganti Dovizioso di Ducati pada musim depan.
Baca Juga: Perang Mulut Danilo Petrucci dan Aleix Espargaro di MotoGP Austria 2020 Masih Berlanjut
Salah satunya yang cukup mengejutkan adalah Jorge Lorenzo.
Lorenzo sendiri sudah pensiun sejak akhir 2019 lalu setelah menjalani musim yang buruk bersama Repsol Honda.
Tetapi juara dunia lima kali itu terus dikaitkan dengan Ducati setelah ia sempat 'menawarkan diri' ke tim pabrikan Italia itu beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Akui Tak Punya Rencana Apapun Usai Putuskan Hengkang dari Ducati Tahun Depan
Hal itu dilakukannya karena pembalap beralias X-Fuera itu memang diketahui ingin comeback balapan pada tahun depan.
Pengalaman dua musim di Ducati apda 2018 dan 2018 lalu semakin menguatkan spekulasi kembalinya Lorenzo berseragam Ducati.
Menurut Gigi Dall'Igna, memanggil kembali Lorenzo dinilainya terlalu berisiko, tetapi ia tetap mengatakan timnya akan mengevaluasi kembali opsi tersebut.
Pihaknya juga tak menangkis bahwa nama Francesco "Pecco" Bagnaia (Pramac) dan Johann Zarco (Reale Avintia) bisa menjadi pilihan.
"Kami memiliki beberapa opsi nama pembalap di atas meja yang saat ini terus kami pertimbangkan," jelas Dall'Igna.
"Kami menyadari negosiasi itu tidak mudah. Kami pun ada keinginan untuk melanjutkan dengan Pecco dan Zarco. Kami punya beberapa ide, tapi terlalu dini untuk membicarakannya sekarang.
"Lorenzo adalah pilihan yang sangat berisiko, (Tapi) dia memang ada di dalam pilihan dan kami sedang mengevaluasinya," tandasnya.
Baca Juga: Yamaha Minta Izin Buka Segel Mesin YZR-M1 Lagi Gara-gara Terus Dihantui Masalah Teknis
Rumor merapatnya Lorenzo ke Ducati sendiri juga dipengaruhi oleh kedekatannya dengan Dall'Igna.
Komentator DAZN, Robert Jove pernah mengutarakan bahwa Dall'Igna dan Lorenzo cukup dekat.
Baca Juga: Reaksi Bos Repsol Honda Dengar Timnya Disebut Terlalu Bergantung pada Marc Marquez
"Nama Jorge Lorenzo ada di meja Ducati lagi,dan itu berkat dukungan Gigi Dall'Igna," ujar Ricard Jove.
""Dall'Igna, sekali lagi, adalah orang yang paling dipercaya dalam kemungkinan kembalinya Lorenzo ke jajaran Ducati. Nama yang kini berpeluang adalah Lorenzo, Bagnaia dan Zarco," sambung dia.
(*)
Source | : | Corse di Moto |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |