"Kita banyak mengalami masa-masa sukar. Perjalanan selama 13 tahun ini memang banyak menguras keringat dan air mata," kata Matsumoto.
"Tapi, aku bisa di titik ini berkat dirimu (Takahashi). Aku sangat bersyukur berpartner dengan dirimu," lanjutnya, dikutip SportFEAT.com dari tokyo-sports.co.jp.
Baca Juga: Hafiz Faizal Bongkar Karakter Gloria yang Tidak Boleh Muncul Jika Tak Ingin Permainan Berantakan
Bersama Ayaka Takahashi, Misaki Matsumoto telah meraih banyak gelar bergengsi di turnamen internasional.
Yang paling diingat tentu saat keduanya berhasil menggondol medali emas Olimpiade Rio 2016.
Pencapaian itu bahkan telah mengukir sebuah tinta emas di pebulutangkisan Jepang.
Sebab Matsumoto/Takahashi merupakan ganda putri asal Negeri Sakura pertama yang berhasil merebut medali emas Olimpiade.
Tidak hanya itu, Matsumoto/Takahashi juga pernah menjadi pasangan nomor satu dunia.
Pasangan Matsumoto/Takahashi bahkan didaulat sebagai pelopor kebangkitan sektor ganda putri Jepang setelah mati suri selama 30 tahun.
Baca Juga: Piala Thomas 2020 - Tunggal Putra Nomor Satu Cedera, Kekuatan Malaysia Terkikis?
Source | : | tokyo-sports.co.jp |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |