SportFEAT.COM - Jeda turnamen BWF akibat pandemi COVID-19 membuat Kento Momota nganggur bermain, ia pun mulai 'berbelok' menjadi pelatih dadakan.

Sejak Maret 2020 lalu, turnamen BWF telah resmi dihentikan sementara akibat pandemi COVID-19.

Kondisi ini membuat para pebulu tangkis kehilangan rutinitas mereka untuk bertanding.

Bagi pemain independen, hal ini bahkan mendatangkan kerugian lantaran mereka tak bisa memiliki penghasilan yang biasa didapatkan ketika ikut suatu turnamen.

Baca Juga: Ayaka Takahashi Ingin Buka Restoran Usai Putuskan Gantung Raket, Misaki Matsutomo Fokus Main Ganda Campuran

Adapun bagi pemain pelatnas, jeda turnamen yang cukup lama juga membuat mereka bisa kehilangan 'feel' bertanding.

Kegiatan yang banyak dilakukan oleh sebagian besar pebulu tangkis saat ini sekadar mempertahankan kebugaran fisik dan latihan.

Namun bagi tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota, tidak adanya pertandingan membuat dia justru berniat untuk menjadi pelatih.

Dalam cuitan di akun media sosialnya, Kento Momota bertanya siapa saja yang mau berlatih bulu tangkis bersamanya.

"Apakah ada yang mau bermain bulu tangkis dengan saya? tanya Kento Momota dalam akun twitter pribadinya, seperti dikutip dari Channel News Asia.

"Saya juga ingin melatih beberapa dari kalian tentang bulu tangkis. Saya mau orang-orang tahu betapa menyenangkannya bulu tangkis," lanjut dia.

Baca Juga: Hafiz Faizal Bongkar Karakter Gloria yang Tidak Boleh Muncul Jika Tak Ingin Permainan Berantakan

Cuitan tersebut langsung bajir komentar.

Bahkan dari atlet di luar bulu tangkis pun ada yang tertarik.

Sedangkan rekan senegaranya, Kanta Tsuneyama juga ikut nimbrung dalam kolom komentar cuitan Momota, dia menanyakan salah satu trik pukulan dari Juara Dunia 2019 itu.

Keterangan lebih lanjut mengenai niat Momota untuk melatih masih belum diketahui.

Baca Juga: Kento Momota Dua Kali Dirundung Musibah Jelang Event Besar Sekelas Olimpiade

Namun yang jelas, Momota mengungkap bahwa ia akan menunggu sampai September 202 mendatang sebelum memutuskan siapa dua orang beruntung yang bisa dilatihnya.

Meski berniat untuk berbagi ilmu menjadi pelatih dadakan, Kento Momota tak serta merta melepaskan statusnya sebagai pemain.

Sampai saat ini Momota masih menjadi tungal putra harapan jepang yang difavoritkan untuk menggondol medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 tahun depan.

Setelah pulih sepenuhnya akibat kecelakaan fatal di Malaysia pada Januari 2020 lalu, Momota dengan tegas menyatakan bahwa ia menargetkan untuk meraih medali emas di ajang empat tahunan tersebut.

"Sampai saat ini saya terus menghidupkan asa untuk meraih tujuan saya, yaitu medali emas Olimpiade Tokyo 2020," kata Kento Momota saat konferensi pers, Maret 2020 lalu, seperti dikutip SportFEAT.com dari Badspi.jp.

"Saya yakin saya bisa meraihnya dengan dukungan banyak orang-orang di Jepang sini," tandasnya.

(*)

Baca Juga: Anthony Ginting Ingin Tampil Lebih Garang jika Kembali Bertemu Kento Momota