"Saya tak tahu apakah Quartararo merasakan tekanan," ungkap Rossi, dikutip SportFEAT.com dari Speedweek.
"Tapi saya pikir dia tertekan, terlebih dengan masalah teknis pada motor kami. Menurut saya, situasinya sangat sulit," tambahnya.
Pembalap berjulukan The Doctor itu menegaskan bobroknya performa Quartararo disebabkan karena masalah pada motor Yamaha M1.
Baca Juga: Mantan Pembalap MotoGP Bocorkan Kesamaan Jorge Lorenzo dan Fabio Quartararo
"Tim Yamaha mulai dengan sangat kompetitif di Jerez. Pada balapan kedua, kami bahkan bisa finish di posisi pertama, kedua dan ketiga. Itu capaian yang luar biasa," ujar Rossi.
"Ada dua kemenangan untuk Quartararo, yang mana itu sangat bagus.
"Mungkin kami sangat kewalahan di beberapa trek dan mungkin saya tidak bisa menang, tapi saya tetap naik podium," pungkasnya
Fabio Quartararo akan kembali berjuang meraih kemenangan ketiganya musim ini di seri MotoGP San Marino 2020.
Menurut rencana, gelaran MotoGP San Marino 2020 akan bergulir pada 13 September mendatang di Sirkuit Misano.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Masih Belum Ikhlas KTM Melesat Cepat pada MotoGP 2020
(*)
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |