Bagas Kaffa, salah satu pemain timnas U-19 Indonesia mengungkap cara Shin Tae-yong memacu semangat skuad asuhannya selama TC di Kroasia, khususnya menjelang laga melawan Kroasia dan Arab Saudi.

Dikatakan Bagas, Shin Tae-yong menjelaskan pada seluruh skuad timnas U-19 Indonesia bahwa postur tubuh yang lebih mungil tidak selalu menjadi pihak yang kalah.

Salah satunya adalah dengan pengalaman 51 tahun itu ketika menukangi timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018.

Baca Juga: Timnas U-19 Bakal Hadapi Negara Top, Masyarakat Siap-siap Dibuat Kecewa

Salah satu prestasi apik Shin Tae-yong adalah mengantarkan timnas Negeri Ginseng menundukkan Jerman.

"Pelatih hanya bilang bahwa ia pernah membawa tim yang secara tubuh rata-rata pendek," ungkap Bagas Kaffa, dikutip SportFEAT.com dari Warta Kota..

"Namun, mereka berhasil mengalahkan juara bertahan Piala Dunia saat itu, Jerman, pada edisi 2018.

"Suntikan motivasi itu cukup mampu membangkitkan moral kami," sambungnya.

Baca Juga: Erling Haaland Disebut-Sebut Miliki Potensi Setara Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo

Sebuah dorongan motivasi memang penting dilakukan oleh Shin Tae-yong dalam masa-masa TC timnas U-19 Indonesia, Tak melulu soal teknis, terkadang pemain bisa lebih terpacu dalam menjalani sebuah laga berdasarkan suntukan moral.

Timnas U-19 Indonesia hari ini, Selasa (8/9/2020) akan kembali diuji kekuatannya dengan melawan Kroasia.

Sama seperti di laga uji coba sebelumnya, Shin Tae-yong pun tak memasang target apapun. Hanya saja, SHin Tae-yong mengabarkan bahwa saat inia da dua pemainnya yang cedera, yakni Jack Brown dan M Kanu.