Kondisi yang menimpa keluarga Farias ini sendiri sudah diketahui oleh presiden klub Persija Mohamad Prapanca.

Baca Juga: Kalah Telak dari Kroasia, Shin Tae-yong Sebut Pemainnya Bermain Lebih Baik Ketimbang Sebelumnya

Mohamad Prapanca dalam pernyataanya mengaku kalau ia amat terpukul sang pelatih tidak bisa mendampingi timnya untuk persiapan menyambut kembalinya Liga 1 2020.

Meski terpukul, Mohamad Prapanca mengaku dirinya memaklumi alasan yang diberikan oleh sang pelatih dan beharap anak Sergio Farias lekas sembuh.

"Kami cukup terpukul mendengar kabar ini, target tinggi telah manajemen dan Farias sepakati musim ini,' ujar Prapanca dilansir SportFEAT.COM dari Persija.id.

"Namun kondisi ini jelas di luar dugaan semua pihak, atas nama Persija, kami memahami dan mengucapkan doa agar Farias tetap tegar"

Baca Juga: Kiper Kawakan Persib Bandung Sedih Dengar Kabar Alfred Riedl Meninggal Dunia

"Serta semoga kembali sehat untuk sang putra (yang terjangkit COVID-19)," tambah Mohamad Prapanca.

Kembalinya Farias ke Brasil ini rupanya juga menjadi akhir perjalan pelatih 53 tahun tersebut bersama Persija Jakarta.

Ya, dengan memilih pulamg ke Brasil dan atas kesepakatan yang sudah dibahas bersama manajemen, kontrak Sergio Farias di Persija pun ikut berakhir.

Kehilangan nakhoda bagi skuad Macan Kemayoran, manajemen Persija Jakarta akhirnya menunjuk nama baru yang akan jadi juru taktik Persija di Liga 1 2020.

Baca Juga: Tak Cetak Gol di Laga Uji Coba, Bomber Impor Persib Bandung Ini Masa Bodoh

Nama baru yang diangkat menjadi pelatih Persija Jakarta ini adalah Sudirman.

"Dengan adanya perkembangan ini, maka manajemen memutuskan secara resmi mengangkat Sudirman sebagai pelatih kepala,"

"Hal ini telah didiskusikan dengan sangat hati-hati dan menghitung segala aspek, termasuk pengalaman dan kedekatan Coach Dirman dengan para pemain," ujar Prapanca.

Dengan keputusan yang telah dinyatakan oleh manajemen Persija ini, Sudirman secara resmi akan menjadi pemimpin Ryuji Utomo dkk dalam mempersiapkan tim untuk menyambut kembalinya Liga 1 2020.
(*)

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

On This Day, 19 tahun yang lalu @pippoinzaghi mencetak gol pertamanya. Fiorentina adalah korban terciptanya gol pertama Inzaghi untuk Milan. Ia menjebol gawang La Viola saat kedua tim bertemu, 9 September 2001. Milan menang 5-2. Kala itu, Inzaghi masih berstatus pemain baru yang direkrut dari Juventus. Torehan tersebut menjadi awal dari rentetan 126 gol Inzaghi buat Sang Iblis Merah di berbagai ajang selama kurun 2001-2012. #acmilan #inzaghi #bolasportcom #bolanas #bolastylo #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork #videogridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 9 Sep 2020 jam 6:02 PDT