Padahal, Poirier sendiri dikabarkan sudah sempat melakukan perjalanan dari rumahnya di Louisiana untuk memulai pemusatan latihan di Florida.
Namun kini petarung 31 tahun tersebut bersiap-siap untuk kembali ke rumahnya.
Poirier menegaskan bahwa dirinya hanya mau tampil berlaga melawan Tony Ferguson pada laga itu jika bayaran yang ditawarkan sesuai.
Baca Juga: Pukulan Israel Adesanya Terlalu Mengerikan dan Bisa Membuat Petarung UFC Lain Kabur
"Saya hanya perlu diberi bayaran yang tepat jika mereka menginginkan pertarungan ini. Sesimpel itu," kata Poirier.
"Saya adalah petarung yang bekerja untuk dibayar dan bayarannya tentu harus tepat," ucapnya lagi.
Masih belum diketahui apakah Poirier akan bertemu Ferguson di kesempatan lain.
Yang jelas, dengan mundurnya Poirier, kini UFC harus memutar otak untuk mencari pengganti Poirier sebagai calon lawan Tony Ferguson.
UFC 254 adalah panggung utama dari pertarungan akbar antara Khabib nurmagomedov versus Justin Gaethje dalam perebutan sabuk gelar juara kelas ringan.
Peratrungan tersebut akan dihelat pada 24 Oktober 2020.
Baca Juga: Sempat Buka Peluang, Khabib Nurmagomedov Kini Tak Tertarik dengan Rematch Conor McGregor
Kendati sekarang Poirier mundur, UFC 254 diklaim masih mampu menyediakan magnet besar bagi penggemar UFC.
Pasalnya laga Khabib vs Gaethje masih akan didampingi berbagau laga menarik lainnya termasuk kehadiran nama-nama pertarung lain seperti Robert Whittaker, rafael dos Anjos dan Zabit Magomedsharipov.
(*)
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | ESPN |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |