Manchester City disebut rela menggelontorkan dana mencapai 623 juta pound (sekitar Rp 12 triliun) demi pemain berusia 33 tahun itu.
The Citizens juga telah mengiming-imingi saham klub "saudara-nya" yang berkompetisi di MLS yakni New York City.
Selain itu, faktor kedekatan Messi dengan sang pelatih Pep Guardiola digadang-gadang semakin memperkuat kans La Pulga merapat ke Etihad Stadium.
Meski demikian, Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk bertahan di Barcelona.
Pemain Manchester CIty, Kevin de Bruyne, mengaku masa bodoh klubnya gagal mendapatkan Messi.
"Terung terang, aku tidak terlalu memikirkannya," kata De Bruyne, dikutip SportFEAT.com dari Daily Mail.
"Kalau memang itu terjadi, itu akan terjadi. Kalau Anda bisa mendapatkan Messi, Anda akan selalu melakukannya.
"Aku bisa melihatnya dari sudut pandang sebagai pemain dan terutama sebagai sebuah klub. Dari sisi bisnis, akan ada banyak sponsor dan uang yang tertarik," ujarnya menimpali.
Pemain timnas Belgia itu memang mengakui bahwa Lionel Messi adalah salah satu pemain berpengaruh.
Selain membantu tim dalam meraih gelar, megabintang Barcelona itu bisa mendatangkan keuntungan dalam segi bisnis.
Baca Juga: Liverpool Duduk Manis Sepanjang Bursa Transfer Musim Panas, Juergen Klopp: Kami Berbeda!
Source | : | Daily Mail |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |