Dua hal yang menjadi catatan Quartararo adalah masalah pengereman dan pemilihan ban.
"Setelah dua kemenangan di Jerez, favorit terbesar tampaknya adalah Fabio Quartararo," ungkap Biaggi.
"Kemudian ada yang tidak beres, masalah rem dan Yamaha M1 yang mengeluhkan kecepatan tertinggi.
"Tapi orang Prancis itu layak untuk diperhatikan, dia tidak bercanda," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Keputusan Ducati Rekrut Pembalap Muda Adalah Pilihan Bijak
Mantan juara dunia Superbike itu juga menegaskan kejuaraan dunia saat ini berbeda lantaran diisi oleh pembalap muda bertalenta.
"Sangat menyenangkan melihat orang-orang ini, dan saya berbicara tentang dia, Viñales, Bagnaia, Mir, tetapi juga Morbidelli, seseorang yang saya suka sebagai pemandu, sangat solid," ujar Biaggi.
"Itu adalah generasi sepuluh tahun mendatang," lanjutnya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |