SportFEAT.COM- Felix Magath mantan pelatih Bayern Muenchen sebut Lionel Messi yang buat Pep Guardiola berjaya di Barcelona.
Barcelona dan Pep Guardiola adalah dua hal yang mungkin akan selalu saling berkaitan antara satu dengan lainnya.
Tak hanya karena Pep Guardiola yang merupakan mantan pemain Barcelona, namun sang pelatih ini pernah memberikan banyak gelar pada Blaugrana.
Tercatat pada awal kepelatihan Guardiola di Barcelona musim 2008-2009 ia berhasil memenangkan Liga Spanyol, Copa Del Rey, dan Liga Champions Eropa.
Baca Juga: Persiapkan Diri Jika Ditinggal Sergio Aguero, Manchester City Siap Beli Erling Haaland
Ini merupakan gelar treble winner pertama yang berhasil diraih oleh Guardiola dalam karier kepelatihannya saat itu.
Namun setelah tak lagi bersama Barcelona, sihir Guardiola seperti sedikit menghilang dengan sang pelatih selalu gagal meraih trofi Liga Champions.
Melihat fenomena ini mantan pelatih Bayern Muenchen Felix Magath sebut kesuksesan Pep Guardiola bersama Barcelona di kanca Eropa hanyalah semu.
Baca Juga: Depak Luis Suarez, Ronald Koeman: Saya Tetap Menjaga Hubungan Baik dengan Dia
Sebab keberhasilan tersebut tak lepas dari kehebatan sang mega bintang asal Argentina Lionel Messi.
Magath bahkan menyebut, jika kesuksesan yang diraih Barcelona saat itu adalah milik Messi bukan milik Guardiola.
"Messi yang memenangkan gelar, bukan (Pep) Guardiola," ujar Felix Magath pada SportBild, dilansir SportFEAT.COM dari Goal.
Baca Juga: Fantastis! Penghasilan Cristiano Ronaldo Lebih Besar dari Empat Klub Italia Ini
Felix Magath kemudian mengatakan bahwa taktik Pep Guardiola yang terkenal yaitu tiki-taka hanya bekerja jika memiliki pemain yang punya kualitas unggul.
"Tiki-taka hanya bekerja jika anda memiliki pemain yang secara teknis lebih unggul dari lawan mereka,"
"Bagi penonton, memegang bola seperti yang saya sebut hanya membosankan dan tim papan atas tidak terlalu membutuhkannya," ujar Felix Magath.
Pada akhirnya Magath sebut taktik tiki-taka yang digunakan oleh Guardiola telah menyesatkan dirinya dalam usaha meraih kemenangan.
"Menurut pendapat saya, Guardiola secara umum terlalu sering tersesat dalam upaya memenangi pertandingan,"
"Taktik itu sering berakhir dengan keputusan yang salah, yang menghalangi kesuksesan," ujar Felix Magath.
Source | : | Goal |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |