SportFEAT.COM- Pembalap veteran Yamaha Valentino Rossi ungkapkan kemenangan dalam balapan bisa membuatnya senang.
Seorang yang cinta dengan dunianya pasti sebisa mungkin akan menampikan sesuatu yang terbaik yang bisa dilakukan.
Hal ini juga yang dilakukan oleh seorang Valentino Rossi yang masih tetap bersemangat untuk memacu motor balapnya di usia yang sudah tidak muda lagi.
Meski saat ini sang pembalap sedang menjalani masa karantina akibat dinyatakan positif terpapar Virus Corona.
Baca Juga: Inilah Kunci Melesatnya Alex Marquez hingga Borong 2 Podium MotoGP Beruntun
Rossi tetap menunjukan kecintaannya pada dunia balap motor yang juga telah membesarkan namanya ini.
Rossi dalam sebuah kesempatan menyatakan bahwa balapan adalah hal terpenting dalam dirinya yang juga mempengaruhi tingkat kebahagiannya.
The Doctor berujar bahwa balapan yang ia lakukan dengan hasil sebuah kemenangan akan membuatnya juga merasa ikut senang.
"Balapan dan hasil adalah elemen penting untuk menentukan tingkat kebahagiaan saya," ujar Valentino Rossi dilansir SportFEAT.COM dari Motosan.es.
Baca Juga: Digusur Joan Mir, Fabio Quartararo Masih Dipercaya Bisa Juara Dunia Musim Ini
"Hari ini saya dapat mengatakan saya memiliki kehidupan yang bahagia berkat orang-orang yang ada disekitar saya,"
"Teman-teman sejati yang tumbuh bersama saya juga, saya memiliki hubungan yang baik dengan keluarga saya,"
"Saya juga memiliki dua adik laki-laki yag dapat menemani saya menghabiskan waktu,"
"Jadi, yang paling membuat saya senang adalah hasil dari balapan, jika saya menang saya akan senang,"
Baca Juga: Franco Morbidelli Mulai Takut dengan Ancaman Baru dari Suzuki Ecstar
"Jika saya tidak menang saya tidak akan begitu senang," tambah Valentino Rossi.
Valentino Rossi yang mengaku masih semangat untuk balapan ini kemudian mengatakan ketika dirinya nanti pensiun dia akan lebih banyak menghabiskjan waktu untuk akademi pembalap yang didirikannya.
Valentino Rossi diketahui memang memiliki akademi pembalap yang telah berhasil mengorbitkan beberapa nama pembalap ternama.
Sebut saja Franco Morbidelli di tim Petronas Yamaha SRT, dan Pecco Bagnaia di Pramac Racing Ducati merupakan lulusan dari VR46 Academy.
Baca Juga: Ada Peran Jorge Lorenzo di Balik Kemenangan Alex Rins di MotoGP Aragon 2020
"Saya sadar betapa sulitnya menjaga tim ini (VR46 Academy) tetap berjalan karena butuh banyak uang,"
"Bagi saya, saya bangga bekerja dengan tim, saat ini saya masih lebih suka menjadi pembalap dan akan balapan musim depan juga,"
"Jika nanti memutuskan untuk berhenti, saya akan menghabiskan banyak waktu untuk itu (VR46 Academy), tapi sekarang saya tidak memikirkannya," ujar Rossi.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |