SportFEAT.COM - Josep Maria Bartomeu resmi mundur dari jabatan sebagai Presiden Barcelona dan berharap Ronald Koeman dipertahankan.
Josep Maria Bartomeu mulai digoyang dari jabatan Presiden Barcelona akibat rentetan hasil buruk di musim lalu.
Seperti yang diketahui, Barcelona gagal meraih satu gelar pun di kompetisi yang mereka ikuti musim lalu.
Lebih buruk lagi, Les Cules sempat dibantai Bayern Muenchen di babak perempatfinal Liga Champions dengan skor 2-8.
Baca Juga: Jadi Legenda MU, Ryan Giggs Ternyata Sempat Bingung Injakkan Kaki di Manchester
Tak berhenti disitu, Bartomeu juga pernah mengguncang media usai terlibat perselisihan dengan Lionel Messi.
Lama tak terdengar kabarnya, Josep Maria Bartomeu muncul dengan berita mengejutkan.
Ia beserta jajaran direksinya secara resmi mengundurkam diri dari manajemen Barcelona.
Hal itu tak terlepas penandatangan lebih dari 19 ribu mosi tidak percaya oleh pemegang saham.
Pemerintah Catalunya juga menolak permintaan Bartomeu untuk menunda mosi tersebut.
"Pagi ini saya menerima respons dari Pemerintah Catalunya yang menolak permintaan kami untuk menunda mosi tidak percaya selama 15 hari untuk memastikan keamanan di tengah pandemi ini," kata Bartomeu seperti dikutip SportFEAT.com dari Mundo Deportivo.
"Kami bersikeras tidak ingin mundur karena harus memastikan masa depan klub di tengah krisis global ini. Kami tidak bisa meninggalkan klub di tangan manajemen sementara. Siapa yang akan merekrut pelatih atau pemain, atau memastikan kontinuitas Messi di klub ini, atau melakukan penyesuaian gaji?"
Baca Juga: Inikah Alasan Barcelona Tak Pernah Tertarik dengan Erling Haaland?
"Sebagai dewan direksi klub, kami wajib memastikan hal itu, apalagi pemungutan suara presiden baru akan dilakukan pada bulan Maret mendatang," ujar Bartomeu lagi.
"Kami tidak punya alasan untuk mundur, akan tetapi sekarang harus mengambil keputusan ini."
Dalam kesempatan yang sama, Bartomeu menegaskan selalu bersikap transparan terkait semua urusan klub.
"Banyak yang menyatakan kami menyembunyikan sesuatu, semua itu tidak benar," kata Bartomeu.
"Kami mengundurkan diri dengan belum berhasil mengeksekusi penyesuaian kondisi ekonomi yang dibutuhkan klub.
"Saya harap dalam beberapa hari ke depan pemotongan gaji pemain bisa disepakati karena kalau tidak, Barcelona bisa menghadapi konsekuensi yang tidak bagus untuk masa depan klub," imbuh dia.
Baca Juga: Klub Raksasa Eropa Bakal Bisa Dapatkan Erling Haaland dengan Harga Bersahabat, tapi...
Disinggung mengenai langkah selanjutnya, Bartomeu mengaku tetap akan mendukung klub yang bermarkas di Camp Nou.
"Sekarang kami ingin membuka lembaran baru. Yang saya inginkan hanya terus menyayangi klub ini," ungkapnya.
"Barcelona akan mendapatkan dukungan penuh dari saya di masa depan. Ketika mengambil mandat ini, kami menginginkan Barcelona menjadi klub paling global dan kami telah melakukan itu,"
"Terima kasih kepada seluruh anggota klub, fans, pemain, staf, dan rekan kerja saya di dewan direksi klub," timpalnya.
Baca Juga: Paul Pogba Kecam Surat Kabar Inggris yang Sebarkan Hoaks Soal Keluar dari Timnas Prancis
Di sisi lain, Bartomeu juga berharap pihak klub tetap mempertahankan pelatih Ronald Koeman selepas kepergiannya.
Menurutnya juru taktik asal Belanda itu merupakan salah satu aset penting Barcelona untuk meraih kembali kejayaan.
"Keputusan untuk merekrut Ronald Koeman harus dibuat oleh dewan direksi dan kami sangat bahagia dengan keputusan ini," ujar Bartomeu.
"Kami berharap waktu akan menambah nilai dari aset kami ini," tuturnya memungkasi.
Source | : | Mundo Deportivo |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |