SportFEAT.COM- Joan Mir mengaku tidak merasa terancam oleh para pesaing terdekatnya meski posisi puncaknya saat ini begitu rawan.
MotoGP 2020 saat ini memang masih menyisakan tiga seri balapan lagi yaitu di Valencia dua seri dan Portugal satu seri.
Meski begitu hingga saat ini masih belum bisa diprediksi siapa pembalap yang akan keluar sebagai juara dunia untuk kompetisi musim ini.
Joan Mir yang saat ini menjadi pemuncak klasemen MotoGP 2020 juga belum bisa menyegel gelar juara dunia 2020.
Baca Juga: Inilah Pembalap Gacoan Alex Marquez untuk Gelar Juara Dunia MotoGP 2020
Sebab, perolehan poin Joan Mir saat ini masih terpaut dekat dengan dua pembalap di bawahnya yaitu selisih 14 poin dengan Fabio Quartararo di posisi kedua.
Dan terpaut 19 poin dari pembalap Yamaha Maverick Vinales di posisi ketiga dalam klasemen sementara MotoGP 2020.
Siapa pun yang mampu meraih hasil bagus di MotoGP Eropa 2020 tentu masih punya kans untuk merebut puncak klasemen sementara.
Meski mendapatkan sedikit ancaman untuk posisinya saat ini, Joan Mir mengaku dirinya tidak terlalu tertekan.
Baca Juga: Calon Juara Dunia MotoGP 2020 Beberkan Sulitnya Bekerja Bareng Alex Rins
Joan Mir bahkan mengatakan dirinya sama sekali tidak peduli dengan pembalap lainnya di kompetisi MotoGP 2020 ini.
Pembalap Suzuki ini mengaku dirinya hanya ingin fokus dengan dirinya sendiri dan tampil maksimal di sisa musim tahun ini.
"Sejujurnya saya tidak peduli dengan yang lain, saya hanya peduli dengan perasaan saya," ujar Joan Mir dilansir SportFEAT.COM dari Crash.net.
"Dan saya ingin memberikan 100% (kemampuan) saya sepanjang akhir pekan,"
Baca Juga: Masih Dinyatakan Positif COVID-19, Valentino Rossi Pede Masih Punya Peluang Balapan
"Pada akhirnya kami berada di posisi ini (puncak klasemen), dengan tiga balapan tersisa ini bukanlah posisi yang buruk," tambah Joan Mir.
Joan Mir mengatakan bahwa sejatinya ada sedikit tekanan untuk dirinya saat ini tentang kegagalan mempertahankan puncak klasemen.
Namun hal ini dianggap sebagai hal yang bagus oleh Joan Mir, meski tentu hal ini dianggap oleh sebagian pembalap lain sebagai hal yang buruk.
"Jika seseorang mengatakan mereka tidak memiliki tekanan itu semua bohong,"
Baca Juga: Satu Hal yang Paling Ditakuti Maverick Vinales di Sisa Balapan MotoGP 2020
"Selalu akan ada tekanan tetapi itu bukanlah hal yang buruk, kedengarannya tekanan adalah sesuatu yang buruk seperti virus,"
"Tapi itu tidaklah buruk, beberapa orang mungkin akan suka (dengan tekanan, namun beberapa yang lai mungkin tidak suka,"
"Tapi mencoba untuk memperjuangkan kejuaraan merupakan tekakan yang baik dan selalu disambut baik,"
"Yang penting tahu bagaimana cara mengelola tekaan ini, ini bisa bahaya tapi bagi saya ini adalah normal," ujar Joan Mir.
Baca Juga: MotoGP 2020 Sisa Tiga Seri Lagi, Franco Morbidelli Isyaratkan Tancap Gas
Joan Mir memang ditutut tampil baik dengan konsisten, setidaknya meraih hasil lebih baik di tiap seri tersisa daripada para pesaingnya.
Sehingga perolehan poinnya saat ini tidak akan dikejar oleh para pesaing terdekatnya.
Meski masih belum bisa diprediksi, namun sebagian pihak sudah banyak yang menjagokan pembalap Suzuki ini untuk keluar sebagai juara dunia.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |