Masalah yang terjadi pada motor Yamaha miliknya, ditengarai Rossi bukan karena masalah meisn, melainkan lebih ke aspek elektrik.
"Kami masih belum tahu apa yang terjadi, tapi menurut saya bukan mesinny, saya kira lebih ke masalah kelistrikan," jelas Rossi.
Rossi menjelaskan bahwa masalah motor Yamaha kali ini menjadi bukti bahwa tim berlogo garpu tala itu masih belum bisa mengambil sebuah langkah yang solutif.
Baca Juga: Hasil MotoGP Eropa 2020 - Joan Mir di Ambang Juara Dunia, Valentino Rossi Merana
Pasalnya, masalah motor mati di tengah balapan seperti ini bukan sekali saja dialami Rossi pada musim ini.
Pada seri perdana di MotoGP Spanyol lalu, pembalap 41 tahun itu juga harus DNF akibat masalah motor.
"MotoGP Sudah berubah tapi Yamaha belum mampu mengambil langkah terbaru mereka," ucap Rossi.
Baca Juga: Reaksi Franco Morbidelli usai Maverick Vinales Kena Sanksi Jelang MotoGP Eropa 2020
"Di bagian mesin kami, ada yang tidak beres. Peforma mesin kami sejauh ini bukan cuma tidak bisa bekerja dengan baik, tapi juga rusak," tukasnya lagi.
Adapun dari segi fisik, Rossi merasa tidak ada masalah dengan dirinya.
Meski ia sempat menjalani karantina selama 24 hari dan menderita beberapa masalah kesehatan akibat gejala COVID-19, ia mengaku sudah bugar dan sehat.
Rossi pun menegaskan bahwa hasil DNF-nya sama sekali tidak ada pengaruh dengan kondisi kesehatannya.
Source | : | Autosport,MotoGP.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |