"Andi Gilang mengawali balapan tersebut dari posisi grid terbaiknya sejauh ini, hanya saja dia kehilangan banyak posisi saat awal balapan," ucap Hiroshi Aoyama dikutip dari Honda Asia Team.

Posisi finis di urutan ke-18 membuat Andi memang belum bisa mendulang poin.

Baca Juga: Jadi Pembalap Paling Mendingan di Yamaha, Franco Morbidelli Bersyukur

Namun begitu, Hiroshi Aoyama tetap memuji penampilan Andi yang mampu menunjukkan ritme balapan yang bagus saat bersaing dengan beberapa pembalap Moto2 tim lain, yakni Thomas Luthi dari Intact GP dan Marcos Ramirez dari American Racing.

Performa Andi pun terbilang lebih baik dari rekan setimnya, Somkiat Chantra yang harus mengalami crash dan gagal finis.

Baca Juga: Alex Rins Dicurigai Sengaja Mengalah Demi Menangkan Joan Mir di MotoGP Eropa 2020? Begini Pembelaannya

"Andi Gilang melaju bersama Chantra, yang mengawali balapan itu dari grid belakang. Sayangnya Chantra mengalami crash," ucap Aoyama.

"Ritme Andi tidak buruk, dia bisa bersaing untuk memperebutkan poin dengan pembalap-pembalap seperti Luthi dan Ramirez," sambungnya lagi.