Adapun pesaing berat mereka berdua, Fabio Quartararo dari Petronas Yamaha juga harus gigit jari.

Quartararo yang masih belum garang di kondisi trek hujan juga harus puas bermodalkan start dari luar sepuluh besar.

Pembalap 21 tahun asal Prancis itu  akan start dari posis ke-11.

Baca Juga: Jika Yamaha Tak Segera Berbenah, Maverick Vinales Prediksikan Hal Buruk yang Bisa Terjadi di MotoGP 2021

Melihat posisi starting grid kali ini, ambisi Joan Mir untuk menjadi juara dunia musim ini agaknya tidak akan mudah.

Joan Mir memang punya catatan bagus sekalipun start dari posisi kurang menguntungkan.

Namun demikian, penampilan pembalap 23 tahun itu sempat menuai hasil minor usai mengalami crash di hari pertama sesi latihan bebas.

Baca Juga: MotoGP Valencia 2020 - Nazar Joan Mir Andai Jadi Juara Dunia: Dinner Bareng Legenda Suzuki Ini

Bukan cuma itu saja, Franco Morbidelli adalah pembalap yang sering memiliki start bagus terutama jika ia mendapat raihan pole position.

Kemudian masih ada Jack Miller dari Pramac Ducati yang performanya pun terus diwaspadai Mir sendiri.

Mir pernah bilang bahwa jika ada pembalap Ducati di depannya, maka ia bisa kesulitan. Ia juga pernah mengakui bahwa Miller adalah pembalap paling sulit yang harus ia salip.

"Jack Miler adalah pembalap yang paling susah untuk saya overtake, terutama saat paruh pertama balapan," ucap Mir dikutip dari Autosport.