Baca Juga: Pelatih Belgia Prediksi Eden Hazard Bakal Gacor di Musim Depan
Alasannya adalah karena Neuer adalah pribadi yang tidak banyak bicara, hal ini tentu berbanding terbalik dengan seorang kapten yang harus banyak bicara.
"Pertanyaan terbear adalah masih soal kepemimpinan,
siapa pemimpin sebenarnya di tim itu?" ujar Schweinsteiger dilansir SportFEAT.COM dari Football Inside.
"Jelas Manuel Neuer adalah pribadi yang pendiam, meski masih sangat kuat dan masih jadi penjuanga gawang yang luar biasa," tambah Schweinsteiger.
Baca Juga: Eks Bomber Chelsea Sarankan Pelatih di Indonesia 'Beri Perhatian' Pemain Asing
Schweinsteiger kemudian menambahkan bahwa seharusnya Jerman memanggil kembali sosok Thomas Muller yang sudah dicoret dari daftar timnas Jerman sejak 2019 lalu untuk jadi kapten tim.
Alasan Schweinsteiger memlih Muller adalah karena sang pemain adalah figur pemimpin di Bayern Muenchen hingga saat ini.
"Tim saat ini kekurangan pemimpin, sangat menyedihkan untuk dilihat, ia (Neuer) tidak memiliki kepribadian (sebagai pemimpin),"
Baca Juga: Antonio Conte Ungkap Chelsea Pernah Hampir Dapatkan Virgil van Dijk dan Romelu Lukak
"Muller adalah seorang pemimpin, dia masih menjadi pemimpin di Bayern Muenchen karena dia dianggap para pemain muda tetap sejalan," ujar Schweinsteiger.
Source | : | Football Inside |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |