Feel untuk mendapatkan ritme balapan terbaiknya membutuhkan waktu.
"Jika ia bisa kembali balapan, pasti tidak akan kembali ke kondisi yang optimal, akan menjadi hal sulit pada MotoGP era sekarang ini jika tidak pernah berada di atas motor," sambung juara dunia kelas 250cc 2002 itu.
Baca Juga: Dokter Dituding sebagai Biang Berlarut-larutnya Cedera Marc Marquez
Marc Marquez sebenarnya dikenal sebagai pembalap dengan nyali yang berani.
Julukan The Baby Alien pun serasa sudah menggambarkan bagaimana tekad besar dan ambisi marquez jika menyangkut soal balapan.
Hal inilah yang sempat jadi bumerang juara dunia delapan kali itu.
Baca Juga: Debut di Eredivisie, Calon Bek Timnas U-19 Indonesia Antarkan FC Twente Kandaskan Ajax Amsterdam
Sebagaimana diketahui, Marquez nekat tampil balapan selang empat hari pascaoperasi pertama pada Juli lalu.
Sejak itu, cedera lengannya tidak sembuh-sembuh hingga akhirnya menjalani operasi untuk ketiga kalinya.
"Di satu sisi dia mempunyai keinginan dan tekad untuk melakukannya bahkan lebih dari sebelumnya," tutur Melandri.
"Namun di sisi lain, saya akan mengatakan bahwa itu sangat sulit dilakukan, kami (para pembalap) perlu melakukannya beberapa kali untuk dapat kembali tampil kompetitif," pungkasnya.
Source | : | Tuttomotoriweb.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |