SportFEAT.COM - Keunggulan Marc Marquez yang mendominasi MotoGP rupanya masih banyak disangkal.
Tidak bisa dipungkiri Marc Marquez saat ini masih jadi pembalap terbaik.
Raihan enam gelar juara dunia kelas utama dan dua gelar dari kelas Moto2 dan Moto3 menjadi buktinya.
Sejak debut 7 tahun lalu di kelas utama, Marc Marquez memang sudah menjadi 'The Next Big Thing' di MotoGP.
Baca Juga: MotoGP 2021 - Adik Valentino Rossi Belum Debut Sudah Raih Penghargaan Satu Ini
Tidak seperti rookie-rookie lainya, The Baby Alien langsung moncer bersama Repsol Honda termasuk memenangi gelar juara dunia perdananya di MotoGP saat itu.
Kendati demikian, rupanya masih banyak orang-orang di MotoGP yang belum ikhlas untuk mengakui keunggulan Marquez itu.
Adalah Cal Crutchlow yang mengungkapkan anggapan itu.
Calon test rider Yamaha musim depan itu menjadi yang paling vokal mengakui kedigdayaan Marquez.
Hanya saja, pembalap asal Inggris itu bilang jika tidak semua orang berpendapat sama dengan dirinya.
"Ini sederhana, Marc Marquez jelas menjadi pembalap yang lebih baik dari yang lain. Tetapi masalahnya, orang-orang di MotoGP masih ada yang belum menerima bahwa ini adalah sebuah kebenaran (fakta)," ungkap Cal Crutchlow dikutip SportFEAT dari Motosan.es.
Baca Juga: Ternyata Hal Ini yang Membuat Ducati Kesulitan Datangkan Seorang Marc Marquez
Kedigdayaan Marquez dalam mendominasi MotoGP memang masih benar terasa bahkan ketika ia absen semusim pada MotoGP 2020 kali ini akibat cedera.
Ini bisa terlihat dari banyaknya pihak yang masih meragukan Joan Mir dalam merengkuh gelar juara dunia musim ini.
Ada yang masih menganggap gelar juara dunia Mir masih belum afdol akibat tidak merasakan persaingan dengan Marquez.
Baca Juga: Satu Faktor yang Membuat Marc Marquez Lebih Hebat dari Valentino Rossi
Terlepas dari hal itu, Crutchlow sendiri menilai bahwa Marquez jadi pembalap hebat bukan karena semata ia rajin mengoleksi gelar juara.
Akan tetapi, lebih dikarenakan kemampuannya dalam menjinakkan motor RC213V Honda yang hingga saat ini dianggap sulit ditaklukkan pembalap lain.
"Ini bukan karena dia berhasil memenangkan setiap balapan yang dia ikuti," ucap Crutchlow.
"Tetapi karena motor yang dia gunakan lebih baik daripada siapa pun yang ada di grid, dan itu adalah hasil akhirnya," ucap pembalap berjulukan The Honey Badger itu.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |