SportFEAT.COM - Kepala Pelatih Bulu Tangkis Malaysia, Wong Choong Hann bertekad mengambil keuntungan dengan mundurnya skuad China dari seluruh turnamen Thailand Open 2021.
Asosiasi Bulu Tangkis China resmi membatalkan keberangkatan para pebulu tangkis mereka di seluruh turnamen Thailand Open 2021 mendatang.
Pembatalan tersebut diduga akibat adanya penerapan lockdown di beberapa kota di China.
Baca Juga: Takut Dimarahi Sang Ibu, Ternyata Valentino Rossi Rahasiakan Desain Helm yang Bikin Heboh
Selain itu, China juga agak membatasi pergerakan warganya sejak adanya lonjakan Covid-19 di negara mereka.
Dengan mundurnya para pemain China, hal ini dijadikan suatu kesempatan emas bagi beberapa pemain.
Termasuk dari rombongan skuad bulu tangkis Malaysia.
Kepala Pelatih Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Hann merasa yakin anak didiknya bisa memanfaatkan peluang itu.
"Saya rasa itu pasti akan memberi sedikit keuntungan jika ada lawan kuat yang mundur," kata Wong dikutip SportFEAT dari Stadium Astro.
Beberapa pemain China yang kuat ada di sektor ganda campuran, tunggal putra dan ganda putri.
Di sektor tunggal putra, ini memang bisa jadi kesempatan Malaysia untuk mengorbitkan jagoan mereka, Lee Zii Jia tampil lebih jauh dengan absennya Shi Yu Qi.
Meski begitu, Wong Choong Hann tetap menegaskan bahwa anak didiknya tidak akan hanya bergantung pada ketiadaan para pemain China.
Baca Juga: Takaaki Nakagami Tak Ragu Sebut Marc Marquez Adalah Pembalap Ribet
"Tetapi saya tidak mau terlalu memikirkan hal itu. Misi kami saat latihan adalah mempersiapkan diri untuk menghadapi lawan manapun," ujar Wong.
"Dan itu sudah termasuk persiapan melawan pemain terbaik dunia yang termasuk juga dari China," tukasnya.
"Ada atau tidaknya mereka, itu tidak akan menggoyahkan keyakinan kami terhadap kemampuan para pemain kami," pungkas mantan pemain tunggal putra itu.
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Stadium Astro |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |