Alasannya adalah karena baru saja manajemen Persipura resmi membubarkan skuadnya karena masalah ekonomi dan sponsor.
Baca Juga: Satu Penggawa Timnas U-19 Indonesia Punya Peluang Gabung Manchester United
Hal ini sendiri telah disampaikan oleh Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy Mano.
"Hari ini, Rabu 6 Januari 2021, kami putuskan Persipura hentikan seluruh aktivitas," ujar Benhur Tommy dilansir SportFEAT.COM dari Bolastylo.
"Situasi finansial semakin sulit bagi kami untuk terus membayar gaji pemain, pelatih, dan seluruh ofisial."
"Hal ini dikarenakan Bank Papua sudah memastikan bahwa mereka tidak dapat membayarkan sisa kontrak sebesar 5 miliar, terhitung sejak kompetisi terhenti bulan Maret lalu."
Baca Juga: Pindah dari Persebaya ke Tim asal Qatar, Mahmoud Eid Ketemu Pemain Indonesia Lagi
"Persipura Jayapura hanya disokong PT. Freeport, Kuku Bima, dan anggaran dari manajemen, selama kompetisi tidak berjalan," tambahnya.
Lantas bagaimana nasib selanjutnya dari Persipura Jayapura yang baru saja ditunjuk PSSI menjadi wakil Indonesia di Piala AFC?
Jika berkaca dari komentar Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tommy, sepertinya Persipura tidak akan jadi berlaga di Piala AFC 2021.
Kemungkinan jika kondisi keuangan Persipura membaik sebelum turnamen Piala AFC 2021 digelar, klub mungkin akan tetap ikut serta.
Baca Juga: Jadi Incaran Manchester United, Elkan Baggott Curi Perhatian Asisten Pelatih Timnas U-19 Indonesia
"Kami sangat sayangkan situasi ini, padahal kita punya kesempatan untuk berlaga di AFC Cup 2021," ujar Benhur.
Benhur Tommy sendiri tidak menyatakan secara gamblang Persipura akan mundur dari Piala AFC 2021 untuk saat ini.
Jika benar Persipura mundur dari Piala AFC 2021, lalu siapakah yang akan mendampingi Bali United nanti?
Source | : | BolaStylo |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |