Baca Juga: Bisikan Gaib Bikin Petarung UFC Tikam Saudari Sendiri, Rencana Duel di UFC Fight Night 187 Batal
"Jika dia (McGregor) ingin memulai tinju dan membuktikan dengan kemenangan di tinju maka dia harus diberikan kesempatan untuk memperjuangkan gelar juara dunia," ujar Sulaiman dilansir SportFEAT.COM dari Sportbible.
"Kami menganggap karier amatir sebagai salah satu kriteria dalam pemeringkatan."
"Saya akan mengatakan dia perlu bersaing dalam peringkat, jika syarat dalam klasemen terpenuhi dia bisa bersaing untuk gelar," tambahnya.
Baca Juga: Conor McGregor vs Dustin Poirier Tidak Berebut Gelar Khabib Nurmagomedov di Kelas Ringan UFC
Pada intinya Sulaiman ingin McGregor terlebih dahulu meraih kemenangan, agar pintu merebut gelar juara dunia untuknya juga turut terbuka.
Sulaiman sendiri sejauh ini belum tahu kelas mana yang cocok untuk petarung kelas ringan UFC ini.
Yang pasti, McGregor diminta untuk segera mencari lawan tinju yang sepadan dengan dirinya.
Baca Juga: Tamak! Dijatah Lawan Justin Gaethje, Charles Oliveira Minta Duel Kontra Khabib Nurmagomedov
"Saya tidak tahu dia akan masuk dalam kategori apa, tetapi yang pasti dia harus segera mendapatkan kemenangan dari lawan yang berkualitas untuk kemudian dipertimbangkan mendapatkan kenaikan peringkat," ujar Sulaiman.
Dunia tinju sendiri bukanlah olahraga yang asing bagi sosok Conor McGregor, sebab sebelumnya dirinya pernah bertarung di ring tinju.
Saat itu McGregor menantang juara dunia tinju Floyd Mayweather dan berakhir dengan kekalahan TKO.
Baca Juga: Kunci Penting Conor McGregor Tumbangkan Dustin Poirer di UFC 257
Bos WBC sendiri percaya andai McGregor kembali berhadapan dengan Mayweather, sang petarung akan meraih kemenangan.
"Saya percaya laga Conor vs Floyd lagi, dia (McGregor) akan mengalahkannya," ujar Sulaiman.
"Floyd bisa mengajak Conor McGregor untuk pertarungan ulang, Floyd tahu dia akan kalah jika dia melawan Manny Pacquiao (begitu juga dengan) Conor McGregor," tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Sportbible |
Penulis | : | Ridwan Budiman |
Editor | : | Nestri Yuniardi |