SportFEAT.COM - Petinju 22 tahun dengan rekor tak terkalahkan, Ryan Garcia mengumumkan bakal duel melawan Manny Pacquiao, sementara nama Conor McGregor dicoret  usai kalah di UFC 257. 

Petinju 22 tahun, Ryan Garcia telah berani mengunumkan bahwa ia akan melawan petinju legendaris asal Filipina, Manny Pacquiao.

Ryan Garcia yang memiliki rekor kemenangan 21-0 itu memberitahukan melalui akun media sosialnya, Instagram, bahwa ia bakal segera ado jotos di ring tinju melawan Pacman.

Baca Juga: Dana White Tahu Penyebab Conor McGregor Tak Beringas Lagi di UFC 257

"Mimpi yang menjadi kenyataan," tulis Ryyan Garcia.

"Sebuah kehormatan berada satu ring dengan Manny Pacquiao."

"Saya akan selalu menghormati Anda, baik di dalam maupun luar ring. Ini untuk Pemenang Terbaik," lanjut dia.

Pengumuman ini memang baru sebatas diumumkan lewat media sosial pribadi Ryan Garcia.

Namun dalam unggahan itu, ia juga menyertakan poster duel antara dirinya dengan Pacquiao.

Sementara itu, dilansir dari Sportbible, kedua petinju itu hampir dipastikan benar bakal berduel.

Pembicaraan dan negosiasi awal kedua pihak sudah dihelat pada Minggu (24/1/2021).

Dengan adanya pengumuman duel ini, wacana big match antara Pacquiao lawan petarung UFC Conor McGregor pun sementara ditunda.

Baca Juga: Shin Tae-yong Jadi Racun Bagi Ansan Greeners dalam Transfer Asnawi Mangkualam

Bahkan peluang terjadinya duel itu menjadi kecil, sebab McGregor justru menderita kekalahan mengejutkan di UFC 257 dari Dustin Poirier.

Di sisi lain, pertemuan Ryan Garcia dengan Manny Pacquiao bisa menjadi sejarah besar bagi ajang tinju sekaligus kembali meningkatkan animo penggemar tinju dunia.

Ryan Garcia akan membuktikan diri apakah tajinya sebagai petinju tak terkalahkan masih bisa terlihat ketika menghadapi lawan sekelas Pacquiao.

Baca Juga: Bukan Khabib Nurmagomedov, Conor McGregor Kantongi 3 Nama Kandidat Lawan Usai Kalah dari Dustin Poirier

Ryan Garcia sendiri ada di bawah manajemen Golden Boy Promotions milik Oscar de La Hoya.

Kesamaan dari Garcia dan Oscar de La Hoya adalah sama-sama petinju Amerika Serikat berdarah Meksiko.

Pertemuan Ryan Garcia pun bisa jadi ajang reuni bagi Oscar, setelah pada 2008 silam Oscar kalah dari Pacquiao.