SportFEAT.COM - Debutan kelas ringan Michael Chandler, mengakui bahwa dirinya merupakan petarung paling kasar di UFC.
Nama Michael Chandler menjadi perbincangan hangat saat menunjukkan performa mengesankan di laga debut dalam UFC 257.
Menjalani laga perdana di UFC, Chandler sukses mengalahkan petarung veteran Dan Hooker lewat TKO di ronde pertama.
Kemenangan ini membuatnya langsung melesat ke peringkat kelima daftar petarung divisi kelas ringan UFC.
Michael Chandler langsung membuat gempar divisi kelas ringan dengan menantang Khabib Nurmagomedov untuk memperebutkan sabuk juara dunia.
Terbaru, petarung asal Amerika Serikat kembali muncul dengan pernyataan kontrovesial.
Sambil menyinggung Justin Gaethje, Michael Chandler menyebut bahwa dirinya adalah petarung paling kasar di UFC.
Namun jalan salah sangka, pernyataan itu sejatinya menjadi layangan tantangan kepada Justin Gaethje.
"Anda memiliki seorang pria yang beberapa kali berselisih dengan saya bernama Eddie Alvarez, yang mengalahkan Justin Gaethje setiap kali mereka memperjuangkan gelar tidak resmi Pria Paling Kasar dalam seni bela diri campuran…, ”kata Chandler kepada ESPN, dilansir dari lowkickmma.
“Saya pikir saya orang paling kejam baru di UFC. Jika Justin Gaethje ingin membuktikannya, dia harus ikut serta dalam oktagon untuk melawanku," tuturnya lagi.
Baca Juga: UFC 257 - Menang di Laga Debut, Petarung asal Amerika Serikat Langsung Tantang Khabib Nurmagomedov
Justin Gaethje diketahui sempat bertarung melawan Eddie Alvarez dalam UFC 218 pada Desember 2017 lalu.
Saat itu, petarung berjuluk The Highlight tersebut harus mengakui keunggulan Alvarez di ronde ketiga.
Jelang pertandingan tersebut, banyak orang menilai bahwa duel itu disebut sebagau pertarungan terkejam di UFC.
Source | : | lowkickmma.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |