SportFEAT.com – Nasib turnamen Indonesia Open 2021 dan Indonesia Masters 2021 tengah terancam akibat pandemi Covid-19.
BWF telah mengubah jadwal turnamen yang akan digelar di wilayah Asia Tenggara.
Terdapat lima turnamen yang harus menanggung resiko dari perubahan jadwal yang diberikan Federasi Bulu tangkis Dunia itu.
Berdasarkan laman resmi BWF, pandemi Covid-19 yang masih menyebar bahkan meningkat menjadi penyebab dilakukannya perubahan jadwal.
Sebelumnya, beberapa tuan rumah sudah berunding dengan BWF sebelum perubahan jadwal tersebut rilis.
Baca Juga: BWF Tunda Malaysia Open 2021, Sekjen BAM Bicara Persiapan Olimpiade Tokyo 2020
Induk bulu tangkis dunia itu baru merilis dua turnamen yang diselenggarakan di Asia Tenggara.
Dua turnamen itu akan digelar di negara tetangga yakni, Malaysia dan Singapura
Malaysia Open 2021 dan Singapore Open 2021 sudah mengantongi jadwal pasti.
Malaysia Open 2021 direncanakan pada 25-30 Mei 2021, sementara Singapore Open 2021 pada 1-6 Juni 2021.
Selain itu, BWF juga mengatakan bahwa Singapore Open 2021 menjadi turnamen akhir untuk kualifikasi ke Olimpiade Tokyo 2020.
Sementara Malaysia Masters, Indonesia Open dan Indonesia Masters 2021 belum diketahui pasti kapan akan dilaksanakan.
Baca Juga: Wejangan Lee Chong Wei untuk 5 Pemain Senior yang Dipecat Mendadak oleh BAM
Akibat jadwal baru yang dirilis BWF ini, Indonesia harus kembali menunda menggelar turnamen yang paling banyak ditunggu pencinta bulu tangkis tanah air.
Namun BWF kini sedang merencanakan jadwal baru untuk Indonesia Open 2021 dan Indonesia Masters 2021.
Sebelum bersiap untuk seri Asia Tenggara, para atlet bulu tangkis akan ikut turnamen di Eropa.
Meski tanpa beberapa pemain andalan seperti Praveen/Melati, beberapa pemain ditarget tampil maksimal.
Mereka akan tampil di Swiss Open pada 2-7 Maret 2021.
Setelah itu, beberapa pemain juga akan tampil di All England pada 17-21 Maret 2021.
View this post on Instagram
Source | : | tribunnews,BWF |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |