"Memang betul mereka harus memiliki senjata mematikan dalam permainan serta kedisiplinan tinggi, tetapi tanpa fighting spirit yang bagus, tetap akan sulit nantinya," imbuh peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 itu.
Rangkaian turnamen Eropa, yakni Swiss Open 2021 dan All England Open 2021 menjadi target Flandy selanjutnya untuk melihat perkembangan skuad asuhannya.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Malaysia Rela Turun Gunung demi Pemain Terbuang Ini
Flandy pun sudah menyiapkan resep agar ganda putra Malaysia tidak jadi bulan-bulanan pemain lain, khususnya dari Indonesia.
"Rencana terdekat cukup simpel, berlatih keras dan meminimalisir kelemahan-kelemahan pemain," ujar Flandy.
"Saya ingin para pemain Malaysia ini punya daya juang seperti orang yang sangat lapar untuk juara," kata dia.
Baca Juga: Drama Pecah Ketuban Awali Kehidupan Petarung MMA Bertangan Satu yang Juga Putra Legenda Chelsea
Pernyataan Flandy tersebut menyoroti penampilan ganda putra kedua Malaysia, Gor Sze Fei/Nur Izzudin Rumsani.
Goh/Izzudin saat ini memiliki peringkat ke-27 dunia.
Salah satu gebrakan mereka adalah mampu menyingkirkan mantan ganda putra unggulan Korea Selatan di Thailand Open kemarin, yakni Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol.
Ketika ditanya target untuk ganda putra Malaysia di tur Eropa mendatang, Flandy pun memasang target cukup tinggi.
Source | : | the star |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |