SportFEAT.com - Belum rezeki bagi Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menahan rasa kecewa kalah dengan cara sama dari ganda putra Malaysia di Swiss Open 2021.
Indonesia harus rela tanpa wakil di semifinal Swiss Open 2021.
Kepastian itu didapat setelah 2 wakil tersisa Merah Putih kandas di babak perempat final, Jumat (5/3/2021) malam kemarin.
Ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin takluk dari pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang juga menempati unggulan teratas.
Kekalahan Leo/Daniel terjadi dalam pertarungan 3 gim dengan skor 18-21, 21-9, 16-21.
Baca Juga: Tak Temani Lee ZIi Jia di Swiss Open 2021, Hendrawan Sibuk Asuh 2 Anak Baru
Jika melihat rekor pertemuan kedua pasangan, kekalahan Leo/Daniel itu menjadi kekalahan kedua mereka.
Sebelumnya, Juara Dunia Junior 2019 itu juga harus mengakui keunggulan Chia/Soh lewat rubber gim dan dengan cara yang sama pula.
Mereka kehilangan gim pertama, menang telak di gim kedua lalu gagal merebut gim ketiga.
Leo sendiri merasa kecewa dengan kekalahan kali ini.
Pemain asal Klaten itu merasa permainannya dengan Daniel tidak buruk.
Hanya saja, mereka kalah start untuk menyerang dan justru masuk ke dalam pola permainan ganda putra asuhan Flandy Limpele itu.
Baca Juga: Nama Indonesia Nongol di Livery Motor Anyar Aprilia untuk MotoGP 2021
"Kami kecewa dengan hasil ini. Seharusnya kami tadi bisa menang karena kami merasa permainan kami tidak buruk," kata Leo usai pertandingan dikutip Sportfeat.com dari Badminton Indonesia.
"Di gim pertama kami memang kalah start, kami tidak bisa konsisten dengan pola kami. Sering keduluan nyerangnya. Di gim kedua, kami mengambil inisiatif serangan dan berhasil."
"Gim ketiga kami malah masuk lagi ke pola permainan lawan. Kami terpancing permainan mereka," jelasnya lagi.
Baca Juga: Swiss Open 2021 - Ternyata 2 Faktor Ini yang Bikin Ruselli Hartawan Kalah Mengenaskan
Hasil ini membuat Indonesia nirwakil di semifinal Swiss Open 2021.
Sebab 1 wakil Tanah Air lainnya, tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito juga tumbang.
Shesar gagal melaju ke fase 4 besar turnamen BWF Super 300 itu usai kalah straight game dari unggulan teratas, Viktor Axelsen (Denmark).
Shesar kalah dengan skor 17-21, 12-21. Kekalahan dia ini juga menjadi yang kedua kalinya atas Axelsen, di mana keduanya pernah saling berjumpa di Indonesia Masters 2020.
"Saya ada kesempatan untuk merebut gim pertama. Tapi memang di poin-poin akhir dia lebih inisiatif untuk menyerang dan saya malah tidak siap dengan itu," kata Vito.
"Di gim kedua dia lebih tahan dan fokus di setiap reli-reli untuk bisa dapat serangan. Sementara saya malah masuk ke pola permainan dia dan mudah memberikan bola yang dia inginkan," lanjutnya.
Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan tak bisa mempertahankan gelar juara di ganda putra yang pada edisi sebelumnya dimenangkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |