Jadi Presiden Barcelona Lagi, Ini 6 PR yang Wajib Digarap Joan Laporta

Bagas Dadiraka - Selasa, 9 Maret 2021 | 19:15 WIB

TWITTER.COM/FCBARCELONA

Joan Laporta kembali terpilih menjadi Presiden Barcelona, ia memiliki setidaknya 6 PR (pekerjaan rumah) yang wajib digarap.

SportFEAT.com - Joan Laporta kembali terpilih menjadi Presiden Barcelona, ia memiliki setidaknya 6 PR (pekerjaan rumah) yang wajib digarap.

Joan Laporta kembali terpilih menjadi Presiden Barcelona usai mengungguli dua kandidat lainnya, Victor Font dan Antoni Freixa pada Minggu
(9/3/2021)

Laporta meraih 54,28 persen dari total suara, sedangkan Victor Font berada di urutan kedua dengan 29,99 persen dan Toni Freixa di posisi ketiga dengan 8,58 persen.

Joan Laporta pertama kali menjadi Presiden Barcelona pada tahun 2003 hingga 2010.

Laporta kembali terpilih 11 tahun kemudian, merebut takhta tertinggi tim Blaugrana menggantikan Josep Maria Bartomeu yang mengundurkan diri sebagai presiden pada Oktober 2020 untuk menghindari mosi tidak percaya.

Bartomeu memberikan beberapa warisan masalah Barcelona untuk Laporta.

Dilansir redaksi SportFEAT.com dari Marca, Laporta kini memiliki setidaknya 6 PR besar yang wajib digarap dari peninggalan Bartomeu.

1. Kontrak Lionel Messi

TWITTER.COM/BARCATIMES

Presiden terpilih Barcelona, Joan Laporta, dan megabintang klub, Lionel Messi.

Laporta harus mulai mengerjakan perpanjangan kontrak Lionel Messi.

Pria Spanyol itu memberikan janji-janji mempertahankan Messi berkali-kali sepanjang kampanyenya.

Memperbarui kontraknya akan berdampak besar bagi klub karena gaji Messi yang fantastis.

Tetapi kepergian Messi juga merupakan kerugian besar bagi tim, karena kapten Barcelona itu akan cabut secara gratis.

Namun, Laporta akan mempertahankan Messi dengan berbagai cara di tengah krisis keuangan dalam tubuh Barcelona.

2. Struktur Petinggi Barcelona

Laporta harus membuat struktur petinggi Barcelona untuk membentuk skuad musim depan.

Sejauh ini, Mateu Alemany adalah tangan kanan Laporta diharapkan menjadi CEO.

Jordi Cruyff bisa masuk sebagai direktur olahraga untuk bergabung dengan tampilan baru Barcelona.

3. Bursa Transfer

TWITTER.COM/ANTONIOMANGO4

Philippe Coutinho akan dijual Barcelona.

Dalam masa pandemi Covid-19, Barcelona kesulitan bergerak dalam bursa transfer.

Dengan tagihan gaji pemain yang sangat besar, Barcelona kesulitan untuk mengincar pemain andalan.

Dewan baru perlu menghasilkan pendapatan dan juga perlu memperbarui kontrak Ansu Fati dan Ousmane Dembele.

Philippe Coutinho dan Samuel Umtiti kemungkinan besar akan dijual dan Sergio Aguero bisa masuk dengan status bebas transfer.

Selain itu, pelatih Barcelona Ronald Koeman ingin Eric Garcia, Georginio Wijnaldum dan Memphis Depay bergabung dengan Lionel Messi dkk.

4. Legenda Barcelona dalam Manajemen Klub

Barcelona memiliki banyak legenda pemain, namun tak satupun dari mereka yang bekerja dalam manajemen klub.

Victor Valdes sempat jadi pelatih tim muda Barcelona, sementara Carles Puyol masih enggan bergabung sebagai anggota manajemen.

Laporta harus merekrut para legenda yang mungkin akan berguna bagi perkembangan tim.

5. Hutang

Barcelona memiliki hutang lebih dari satu miliar euro setara Rp. 17 triliun, dengan 700 juta euro (Rp. 12 triliun) di antaranya harus dibayar dalam jangka pendek.

Laporta harus segera mencari dana, melalui sponsor, lebih banyak anggota, iklan jersey dan berbagai cara lainnya.

Presiden Barcelona itu juga harus menyesuaikan gaji para pemain bintang.

6. Renovasi Stadion

Bartomeu sempat merencanakan renovasi stadion Camp Nou, namun sampai sekarang proyek tersebut belum berjalan

Laporta diharapkan mampu melanjutkan program tersebut, mengingat Real Madrid yang merenovasi Santiago Bernabeu dan rival lainnya yang telah melakukan proyek serupa.

Laporta ingin proyek itu selesai pada 2024 bertepatan dengan ulang tahun ke-125 Barcelona.