SportFEAT.COM - Ganda putri muda Malaysia, Pearly Tan/Muralitharan Thinaah, menargetkan bisa jadi juara All England Open 2021.
Keputusan Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) memercayakan skuad muda membawa berkah bagi Pearly Tan/Muralitharan Thinaah.
Ganda putri masa depan Negeri Jiran itu langsung membayar kontan kepercayaan BAM dengan meraih gelar juara.
Pearly/Thinaah berhasil menjadi juara di Swiss Open 2021 yang berlangsung 2-7 Maret lalu di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.
Baca Juga: Terungkap Motif Terselubung BAM Andalkan Pemain Bau Kencur di Beberapa Turnamen Terakhir
Pasangan ranking 30 dunia itu memastikan gelar setelah mengalahkan duet kakak-beradik Bulgaria, Gabriel Stoeva/Stefani Stoeva.
Gelar di Swiss Open 2021 sendiri menjadi trofi pertama bagi Pearly/Thinaah sepanjang terjun di BWF World Tour.
Kemenangan ini juga mengakhiri puasa gelar untuk nomor ganda putri Malaysia selama dua tahun terakhir di turnamen internasional.
Pearly/Thinaah mengaku bangga dengan gelar Swiss Open 2021.
Pasangan muda tersebut juga berharap gelar juara di Swiss Open bisa menjadi motivasi untuk tampil lebih baik lagi di kejuaraan selanjutnya.
"Ini kemenangan besar bagi kami berdua karena bisa mendongkrak kepercayaan diri dan motivasi kami untuk lebih baik lagi di turnamen selanjutnya," kata Thinaah.
"Saya berterima kasih kepada para pelatih, staf pendukung Institut Olahraga Nasional (ISN) yang bersama kami di sini,"
"Dan rekan satu tim kami di Malaysia dan semua pendukungTerima kasih telah mendukung kami," tambahnya, seperti dikutip dari Berita Harian.
Terdekat, Pearly Tam/Muralitharan Thinaah akan kembali mentas di karpet hijau pada All England Open 2021.
Mereka pun bertekad bisa mengulangi prestasi saat tampil di Swiss Open 2021.
Baca Juga: Evaluasi Swiss Open 2021 - Akhirnya Terungkap Problem Utama 3 Ganda Campuran Indonesia
"Saya berharap kemenangan ini dapat membawa motivasi, keyakinan untuk terus meningkat naik," ujar Thinaah.
"Dan tentunya kami tidak sabar untuk kejuaraan selanjutnya di Inggris. Saya menghargai dukungan anda semua," timpal pemain 23 tahun itu.
Senada dengan Thinaah, Pearly Tan juga bangga bisa meraih gelar perdana di turnamen level series 300.
Pemain berusia 20 tahun itu pun menegaskan siap mempertahankan momentum tatkala tampil di All England Open 2021.
"Saya senang dengan pencapaian keseluruhan di Swiss Open. Kami telah memberikan yang terbaik di setiap pertandingan dan berjuang sampai akhir," ucap Pearly.
"Saya berharap dapat mempertahankan momentum ini dan terus memperbaiki kelemahan kami untuk turnamen berikutnya," pungkasnya.
Baca Juga: Evaluasi Swiss Open 2021 - Fisik dan Teknik Shesar Hiren Rhustavito Mantap, tapi...
Turnamen All England Open 2021 menurut rencana akan bergulir pada 17-21 Maret mendatang di Birmingham, Inggris.
Di babak pertama, Pearly/Thinaah langsung dihadapkan dengan lawan tangguh.
Mereka akan berjumpa dengan pasangan Thailand sekaligus unggulan keempat, Jongkolphan Kititharakul/Rawingda Projongjai.
Source | : | Bharian.com.my |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |