Sebab, kehadiran Kento Momota sudah banyak ditunggu sejak ia absen berlaga akibat kecelakaan di Malaysia pada Januari 2020 lalu.
Selain itu, tumbangnya Kento Momota juga memastikan skenario final ideal sektor tunggal putra All England Open 2021 dipastikan berakhir.
Sebagai unggulan pertama, Momota digadang-gadang mampu melaju hingga babak final.
Harapannya, di laga puncak nanti, pemain kidal 25 tahun itu akan berhadapan dengan unggulan kedua asal Denmark, Viktor Axelsen.
Viktor Axelsen sendiri dipastikan melaju ke semifinal dan masih membuka peluang untuk tampil di laga pamungkas. Dia akan menghadapi kompatriotnya sendiri, Anders Antonsen.
Sementara itu, bagi Lee Zii Jia, kemenangan atas Momota kemarin menjadi lecutan semangat besar bagi dia yang sempat diragukan usai hasil mengecewakan di Thailand kemarin.
Baca Juga: BWF Tak Berkompeten dan Dituntut Segera Meminta Maaf ke PBSI
Media Malaysia pun banyak yang menyoroti kemenangan besar Lee Zii Jia tersebut.
Sebagai tunggal putra terbaik Malaysia saat ini, Lee Zii Jia memang diharapkan mampu mengganti posisi Lee Chong Wei yang sudah pensiun sejak 2019 lalu.
Source | : | The Star,BWF Tournament Software |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |