Kronologi Ganda Putri Indonesia Positif Covid-19 di Orleans Masters 2021

Nestri Yuniardi - Rabu, 24 Maret 2021 | 20:15 WIB

BADMINTON INDONESIA

Pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi tampil pada partai ketiga melawan Uganda pada Kejuaraan Dunia Junior 2019, Senin (30/9/2019).

SportFEAT.com - Kronologi pemain ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma positif Covid-19 di Orleans Masters 2021.

Ujian tengah menghampiri salah satu pemain ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma di ajang Orleans Masters 2021.

Pemain yang turut mengantarkan tim junior Indonesia meraih Piala Suhandinata 2019 itu kini harus rela berdiam diri di hotel dan melewatkan kesempatan comeback-nya.

Seperti diketahui, Febriana Dwipuji Kusuma harus tetap berada di hotel untuk menjalani karantina setelah hasil tes swab PCR yang dijalaninya, Senin (23/3/2021) setiba di Orleans Prancis menyatakan positif Covid-19.

Imbasnya, Febriana yang berpasangan dengan Amalia Cahya Pratiwi harus WO alias walkover di Orleans Masters 2021.

PBSI sebenarnya meminta panitia untuk melakukan tes ulang pada Ana, sebagaimana seperti yang pernah terjadi di All England Open 2021 kepada 7 pemain dan pelatih dari 3 negara lain.

Namun rupanya permintaan tersebut tidak bisa dipenuhi.

"Pertama kami menyayangkan ini terjadi pada pemain kami. Lewat Manajer Tim di sana yaitu Harry Hartono, kami sudah meminta swab test PCR ulang untuk memastikan hasil tersebut," kata Broto Happy, Kepala Bidang Humas dan Media PP PBSI.

"Tetapi ternyata peraturan yang diterapkan di Prancis tempat turnamen dihelat ini berbeda. Tidak ada pengulangan swab test PCR," lanjut Broto.

"Jadi kami menerima hasil swab test PCR yang dikeluarkan panitia setempat. Dan oleh karena itu kami sudah meminta Febriana dan Amalia untuk menjalani karantina sesuai aturan yang berlaku," ujar Broto lagi.

Febriana dan para pemain lainnya sejatinya sudah menjalani vaksinasi Covid-19 sebanyak 2 kali.

Sebelum berangkat ke Orleans Masters 2021 pun, hasil tes para pemain Indonesia menunjukkan negatif.

Selama ini Pelatnas Cipayung sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Di Pelatnas PBSI sendiri sudah menerapkan protokol kesehatan ketat untuk menangkal penyebaran virus Covid-19. Kami juga melakukan Swab Test PCR secara berkala untuk seluruh penghuni Pelatnas Cipayung," tegas dr. Octaviani, selaku tim dokter di Pelatnas PBSI.

"Sebelum keberangkatan ke Orleans pun, Ana (Febriana, red) dan seluruh tim sudah menjalani Swab Test PCR yang hasilnya negatif," sambung dr. Octaviani.

Ada kemungkinan Febriana terpapar Covid-19 setelah sampai di Prancis.

Prancis sendiri saat ini tengah dalam masa lockdown dengan kecenderungan meningkatnya kasus Covid-19.

Namun sejauh ini di bagian Orleans dikabarkan masih terkendali dan Prancis termasuk negara yang cepat tanggap menangangi kasus Covid-19.

Febriana sendiri tidak dilaporkan mengalami gejala apapun.

PBSI juga sudah berkoordinasi dengan KBRI di Prancis untuk membantu penanganan Febriana/Amalia selama menjalani karantina di hotel.

Mundurnya Febriana/Amalia karena Covid-19 tidak serta merta mempengaruhi wakil Indonesia yang lain. Delapan wakil Merah-Putih lain tetap melanjutkan berlaga di turnamen level Super 100 ini.

Sejauh ini, Febriana Dwipuji Kusuma menjadi pebulu tangkis Indonesia kedua (pelatnas) yang terpapar Covid-19, setelah pemain ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo.