SportFEAT.COM - Pelatih AC Milan Stefano Pioli, menyebut kekalahan timnya dari Sassuolo di Liga Italia tak terkait Europe Super League (ESL).
AC Milan harus menela pil pahit saat menjamu Sassuolo dalam lanjutan pekan ke-32 Liga Italia.
Bertanding di kandang sendiri, Stadion San Siro, Kamis (22/4/2021) dino hari WIB, Rossonerri kalah dengan skor tipis 1-2.
AC Milan sebenarnya mampu unggul terlebih dahulu lewat sontekan gelandang serang Hakan Calhanoglu di menit ke-30.
Baca Juga: Akhirnya Terungkap Sejarah Selebrasi Ikonik 'Sii' Milik Cristiano Ronaldo
Namun tim tamu Sassuolo berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-76 melalui Giacomo Raspadori.
Lima menit berselang, petaka untuk tim asuhan Stefano Pioli datang.
Giacomo Raspadori kembali muncul sebagai penebar luka ke gawang AC Milan yang dikawal oleh Gianluigi Donnarumma.
Beberapa pihak menilai kekalahan AC Milan dari Sassuolo dini hari tadi tak terlepas dari kebijakan klub.
Sebelumnya, Setan Merah Italia dan sebelas klub lain mendirikan kompetisi klub Antarnegara Eropa tandingan bernama European Super League (ESL).
Akan tetapi, ESL mendapat kecaman dari banyak pihak termasuk UEFA dan para pendukung klub yang mendirikan kompetisi tersebut.
Baca Juga: Kisruh European Super League, Ed Woodward Mundur hingga Conor McGregor Beli Manchester United
Pada akhirnya, enam klub asal Inggris seperti Manchester United, Manchester City, Liverpool, Arsenal, Chelsea dan Tottenham Hotspur memilih mundur.
AC Milan yang menjadi wakil dari Negeri Pizza memutuskan mundur lima jam sebelum kick-off melawan Sassuolo.
Pelatih Rossonerri Stefani Pioli angkat suara terkait kekalahan yang dialami anak asuhnya dari Sassuolo.
Menurut mantan juru taktik Fiorentina itu, kekalahan AC Milan bukan disebabkan karena ESL.
Pioli justru tak mencari kambing hitam atas kekalahan diderita Gianluigi Donnarumma di pekan ke-32 Liga Italia.
"Itu tidak memengaruhi kami," kata Stefani Pioli dikutip SportFeat.com dari Sky Sports.
“Kami tidak membiarkan diri kami terganggu oleh apa pun.
"Kami fokus pada target kami. Ini masalah yang tidak ditentukan dan tidak dalam diskusi kami," lanjut arsitek Italia tersebut.
Baca Juga: Disuap UEFA hingga Diteror Fans, 6 Tim Liga Inggris Pilih Mundur dari European Super League
Disinggung mengenai pernyataan Direktur Teknik Paolo Maldini yang meminta maaf soal keikutsertaan ESL, Pioli memilih irit bicara.
Pasalnya, Paolo Maldini merasa tak dilibatkan oleh klub.
"Saya rasa tidak ada yang meragukan tingkat integritas moral Paolo (Maldini)," ungkap Stefano Pioli.
“Dia memiliki banyak nilai luhur, dia mengungkapkannya berdasarkan apa yang dia rasakan. Kalau dia berkata begitu, berarti dia merasa seperti itu," pungkasnya.
Terlepas dari itu, kekalahan AC Milan dari Sassuolo dini hari tadi belum mengubah posisi mereka di tabel klasemen sementara Liga Italia.
Peraih 18 gelar Serie A itu masih tertahan di posisi kedua dengan koleksi 66 poin dan tertinggal sepuluh angka di belakang Inter Milan.
Namun posisi mereka terancam oleh duo pesaing terdekatnya, Juventus dan Atalanta.
Source | : | Sky Sports |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |