Kacau! Rencana Valentino Rossi Daratkan Tim MotoGP Bersama Raksasa Minyak Dunia Temui Masalah

Nestri Yuniardi - Jumat, 30 April 2021 | 18:10 WIB

MOTOGP

Valentino Rossi raih hasil kualifikasi terburuk di MotoGP Doha 2021, ia juga diasapi adiknya sendiri Luca Marini.

SportFEAT.com - Rencana Valentino Rossi mendaratkan tim MotoGP bersama sponsor raksasa minyak dunia, Saudi Aramco berubah jadi kacau.

Wacana tentang tim MotoGP Valentino Rossi di MotoGP 2022 yang disponsori Saudi Aramco kini justru menemui kekacauan.

Dikutip Sportfeat.com dari Autosport, usut punya usut pihak Saudi Aramco justru mengatakan tidak ada kesepakatan apapun.

Padahal, pada Rabu (28/4/2021) kemarin, Tanal Entertainment -perusahaan induk Saudi milik Sultan Abdulaziz bin Abdullah Al Saud, telah mengumumkan kerja sama mereka antara VR46 dengan Aramco untuk membawa tim Rossi ke MotoGP 2022.

Pihak Valentino Rossi, terutama VR46 saat itu memang belum membuat pengumuman resmi tentang hal tersebut.

Akan tetapi kubu VR46 mengonfirmasi kepada Autosport bahwa kabar tersebut benar adanya.

Namun kini kesepakatan kedua belah pihak mendadak menjadi abu-abu usai sumber dari Autosport mengklaim bahwa Aramco tidak tahu-menahu soal kesepakatan tersebut.

Sumber tersebut menyatakan bahwa Aramco belum menandatangani kerja sama apapun.

Rossi sendiri pun kini jadi bingung dengan klaim sumber tersebut.

"Sejujurnya saya tidak tahu (kenapa jadi begitu)," ucap Rossi.

"Kami tahu bahwa kami sudah sepakat dengan Aramco untuk membuat tim bersama VR46, dan semua orang yang terlibat sangat senang. Sebab tim kami sudah bekerja kurang lebih 10 tahun," tandasnya.

Juara dunia sembilan kali itu heran mengapa sumber dari Aramco kini jadi mengklaim demikian.

Padahal, kesepakatan yang sudah bocor ke awak media bahkan disebut-sebut mencapai kontrak 4 tahun alias sampai MotoGP 2026.

"Kami mengawali tim ini dari kelas Moto3 di Kejuaraan Italia, dan hadir di MotoGP bagi kami adalah prestasi hebat. Banyak orang terlibat dalam proyek ini dan saya pikir itu akan bagus," ucap Rossi.

"Tetapi sekarang saya bingung mengapa Aramco mengatakan mereka tidak tahu," ucap Rossi.

Sebelumnya, kabar kesepakatan antara tim VR46 milik Rossi dengan Saudi Aramco sempat menuai kritik di media sosial.

Banyak yang menduga, bahwa Arab Saudi melakukan pencucian di bidang olahraga karena mereka juga menjadi sponsor Formula E, Reli Dakar, Extreme E dan Formula 1.

Namun pada rilis pers mereka Rabu lalu, Saudi Aramco sebelumnya mengatakan bahwa mereka memilih tim MotoGP Valentino Rossi untuk melebarkan sayap mereka dalam rangka membangun program Kota Baru KSA (Kingdom of Saudi Arabia) 2030.

"Ya terutama Aramco memang beberapa tahun terakhir mendukung banyak olahraga yang berbeda, dari sepak bola dan olahraga balap dan juga Formula 1," ucap Rossi.

"Tetapi bagi kami, ini adalah kerja sama penting dan dapat membantu kami menjadi tim di MotoGP."

"Setelah ini kami akan lihat lagi, mungkin kita bisa memberbaiki situasinya. Namun dari sudut pandang kami, hubungan kerja sama kami adalah semata-mata untuk balapan," ucap Rossi lagi.